Note :
Saya baru sadar kalau kata Hyunsung juga memiliki 'Hyun', kan jadi triple Hyun haha.||||||||||
Mereka terus berteriak, membuat empat orang di sana menggelengkan kepala lelah.
Hyun dan Hyunjae memperhatikan Kim Dokja yang siap menerbangkan duri kapanpun. Posisinya sudah siap menembak, dan syuuush!
BRAK!
Han Myungoh tampak terkejut, sementara Yoo Sangah tampak senang karena bala bantuan muncul.
"Kalian!" Teriak senang Yoo Sangah melihat Kim Dokja, Gilyoung, Hyunjae yang memeluk sang kakak, dan Hyun yang tersenyum lima jari dengan tangan membentuk peace.
Dinding dimana duri tertancap retak, serangga-serangga mati karena terkejut akan keberadaan yang besar dibalik dinding.
Dinding yang semula retak, hancur berkeping-keping, memperlihatkan sesuatu setinggi kurang lebih dua sampai tiga meter.
"Gurita yang besar." Gumam Hyun yang dibalas anggukan sang adik.
[ 'penjaga kegelapan' telah muncul! ]
[ Sub skenario telah diperbarui! ]
[ Sub skenario - 'musnahkan penjaga' dimulai! ]
"Ukh, hyung! Aku..."
"Keluarkan saja." Hyun menjawab, Gilyoung mengangguk dan mengeluarkan muntahannya, Hyunjae memberikan air padanya (yang dia keluarkan dari tas).
Tasnya ajaib, bisa nyimpen/ngeluarin apapun hwhwhw.
"Hyunjae-ssi! Dokja-ssi!" Ucap Yoo Sangah melihat Hyunjae dan Kim Dokja mendekat, sementara Hyun berada di samping Gilyoung.
Lilitan yang mengikat Han Myungoh dan Yoo Sangah terlepas karena pisau lipat Hyunjae.
"Pisau lipatku..." Gumamnya melihat pisau itu meleleh, hal itu terlihat jelas oleh Kim Dokja.
"Mundurlah." Ucap Kim Dokja pada Yoo Sangah dan Han Myungoh. "Pergi ke Hyun-ssi."
Dua orang itu pergi sesuai arahan Kim Dokja, mereka mendekati Gilyoung dan Hyun.
"Kalian jaga Gilyoung-ah, aku akan membantu mereka." Hyun berucap dengan nada serius, lalu pergi mendekati dua pria yang berniat melawan Penjaga Kegelapan itu.
[ 'penjaga kegelapan' telah menerima berkat Raja Iblis yang dia puja. ]
"KAMYUN, DER, YITUR." Ucap penjaga itu.
[ 'Penjaga kegelapan' mengeluarkan 'fear'. ]
[ Skill khusus 'neutralizer' menetralkan seluruh efek 'fear'. ]
"Nama skillnya nggak bisa di perbagus apa? Payah banget." Kesal Hyun.
"GAAAH... YITUR...!" Teriak monster tentakel ungu itu. "YITUR!"
"I-ibu?" Kata Yoo Sangah yang terdengar oleh ketiga orang itu.
"Yoo Sangah-ssi ahli bahasa iblis tampaknya." Ucap Hyun menggelengkan kepalanya.
"Jadi em... Ka-karud, yemiren?" Ucap Yoo Sangah membuat monster itu terhenti. "Ah, pelafalannya bukan begini ya? Aketu?" Tanya Yoo Sangah sedikit panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Twins in ORV
Fanfic[Omniscient Reader's Viewpoint x Male OC] "Jalan cerita ini... Hanya aku yang tahu!" "Hee... Padahal aku tahu masa depan lebih darimu." "Bajod." "Duh ni om-om satu bundir mulu si, ga bosen?" "Ini disebut mengorbankan diri!" "Bilang aja biar estetik...