Ep. 08 : Pertahanan Darurat

2K 390 74
                                    

Note :
Mau double update? Kapan-kapan ya.

||||||||||

Kim Dokja p.o.v

Setelah aku terbangun, yang pertama kulihat adalah wajah Hyunsung-ssi, lalu Heewon-ssi mengejekku mengenai apakah tidurku nyenyak.

Dan yang lebih menyebalkanya, para Konstelasi ini mencoba mengintip masa laluku, banyak notifikasi di hadapanku dan kudengar tawa dari si kembar yang sedang menatapku.

'apa yang lucu?' pikirku.

[ Para Konstelasi mensponsori Anda 1,800 koin. ]

[ Anda menerima 1,000 koin sebagai hadiah pencapaian. ]

[ Koin : 22,650 C ]

'setidaknya baguslah, aku yakin aku adalah orang terkaya saat ini. Dan aku sudah mencapai jumlah target koin.' pikirku membuatku terkekeh kecil.

Entah bagaimana, dua anak itu terlihat kembali menahan tawa membuatku benar-benar bingung dan cukup kesal karena aku yakin mereka menertawakanku.

Ngomong-ngomong, aku belum pernah mencoba 'character list' pada mereka berdua karena tidak memiliki waktu yang tepat, aku akan mencobanya jika luang.

Kim Dokja p.o.v end

Hyun dan Hyunjae menggunakan skill 'omniscient point of view lv.2' dan membaca pikiran Dokja, melihat jumlah koin pria 28 tahun itu. Itu membuat si kembar cekikikan.

'miskin~' pikir mereka.

Heewon bertanya pada Dokja mengenai apa yang akan dilakukan kedepannya dan Gilyoung yang tertidur kini terbangun dan bermain bersama si kembar.

"Kalian, belum tidur kan?" Yoo Sangah bertanya pada si kembar, sementara dua anak itu hanya menatap Yoo Sangah dan berdeham, pergi menjauhi Dokja dan party.

Gilyoung yang mengerti pergi mendekati Heewon untuk mengadu si kembar tidak tidur.

"Hyun, kau lelah?" Tanya Hyunjae setelah berada cukup jauh dengan kelompok Dokja.

"Nggak, entah kenapa aku gak kelelahan meski udah ga tidur beberapa hari." Jawab si surai putih

"Oi kalian!" Heewon berteriak dengan backround Kim Dokja yang membangunkan Hyunsung.

"Hm?" Keduanya berdeham menatap Heewon.

"Astaga! Lihat kantung mata itu!" Kaget Heewon membuat Dokja dan Hyunsung menatap si kembar.

"Kalian! Cepat tidur!" Heewon menjewer kuping si kembar.

"Nggak mau noona! Dan ini sakit wee." Hyun berkomentar, Dokja dan Hyunsung terkekeh.

"Noona, lihat apa yang Dokja-ssi perbuat." Hyunjae berkata sambil menahan sakit. Membuat Heewon melepas jeweran dan menatap Dokja.

"Aku bersyukur ada kau. Aku merasa aman saat kau berada di depan. Rasanya aku jadi terlindungi." Dokja mulai memuji, Hyunsung tersipu malu mendengar pujian itu.

Dokja lalu mendekati Heewon, Gilyoung, Yoo Sangah dan si kembar yang mendengarkan.

"Lakukan saja seperti yang kutunjukkan." Bisik Dokja.

Twins in ORVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang