Terlanjur Sah [On Going]

TS|| part 40

⚠️⚠️

Hai,gimana kabar kalian hari ini?

Salam kenal aku Lili:)

Kalian masih stay?

Happy reading and enjoy 🌻
........................................

4 bulan kemudian.....

Tiba hari dimana seluruh siswa-siswi kelas 12 SMA Antartika harus berpisah dengan kawan-kawan,hari kelulusan sudah di depan mata.

Seluruh wajah menampakkan raut bahagia dan sedih karena harus berpisah dengan teman-teman yang sudah berjuang bersama selama 3 tahun di SMA tercinta ini.

Jas hitam berpadu kemeja putih dan kebaya modern menjadi seragam mereka hari ini, perpisahan dengan guru dan teman-teman seperjuangan bisa di bilang momen yang menyedihkan namun ada juga kebahagiaan karena mereka akan menempuh jenjang yang lebih tinggi.

Terlihat dua orang gadis tengah duduk bersampingan di kursi yang sudah di sediakan,Belva dan Neona keduanya tampak cantik dengan kebaya berwarna soft yang sangat cocok di tubuh keduanya.

Riasan cantik membuat seluruh pandang mata beralih pada mereka berdua,senyum manis tercetak jelas di bibirnya dan raut bahagia mereka tampakan dengan canda gurau.

"Mama sama Papa lo datang?" tanya Belva.

"Ya pasti,mereka kayaknya udah duduk deh di tempat wali murid. Kalau lo siapa yang datang?"

"Kalau gue nggak usah di tanya," ujar Belva.

Suara MC berhasil mengalihkan perhatian mereka semua,seluruh pandangan langsung tertuju ke atas panggung.

"Selamat siang semuanya,rangkaian acara sudah kita lewati satu per satu. Acara selanjutnya adalah pengumuman peringkat 3 besar dengan nilai terbaik di SMA Antartika tahun ini."

"Kira-kira siapa aja ya best of the best tahun ini? Langsung saja untuk peringkat ke-3."

"Di raih oleh Viana Angelista dari kelas 12 IPS 3, beri tepuk tangan."

Prok...prok...prok...

Suara riuh tepuk tangan dari seluruh siswa-siswi meramaikan acara.

"Kece juga si cabe," ujar Neona.

"Selanjutnya, peringkat ke-2 dengan nilai rata-rata yaitu 95 diraih oleh...."

"Siapa hayo? Peringkat ke-2 lulusan terbaik di raih oleh Belvana Anaira Aquella dari kelas 12 IPA 2."

"Anjir!!! Temen gue kece,Kak Gevan bangga sama lo!! Buruan maju!!!" heboh Neona membuat Belva reflek menutup telinganya.

Yahh nggak jadi dapat saham,gagal sudah gagal- batin Belva.

Belva berdiri dari duduknya dan mulai berjalan naik ke atas panggung, ada rasa kecewa di hati Belva saat tahu dirinya tidak berhasil mendapatkan peringkat satu,ah tidak lebih tepatnya tidak jadi mendapatkan saham.

"Dan untuk peringkat ke-1 dengan nilai rata-rata 98 di raih oleh Anggara Saputra dari kelas 12 IPA 1."

Mata Belva terbelalak saat mendengar nilai dari seorang anak laki-laki yang terbilang pendiam dan berkaca mata itu mendapat nilai paling sempurna.

Buset,gimana konsepnya bisa segede itu nilai. Apa kabar otaknya?- batin Belva tak percaya.

*******