LMA 09.00

455 110 46
                                    

(Yang di lihat Sisi saat membuka mata)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Yang di lihat Sisi saat membuka mata)

***

"Astaga. Malaikat?"

"Tapi, kok? Can-tik?"

"Mustahil, ini beneran gue udah mati?"

Seseorang di depan Sisi malah tersenyum kemudian menyengir.

"Lo belum mati, Sisi."

"Hah? Lo bisa ngomong?"

"Anjir. Ya iya, lah, gue bisa."

Gadis itu langsung menyentuh kening Sisi.

"Lo nggak panas, lo tadi cuman dehidrasi. Sekarang, lo minum dulu."

Dia adalah Nana, kembaran Avin.

"Jadi lo bukan malaikat?"

Nana refleks tertawa. "Ya ampun! Gue tahu gue cantik. Tapi gue bukan malaikat. Btw emang ada malaikat cantik kayak gue?"

Sisi mengernyit, dia memilih mengambil segelas air dari tangan Nana kemudian meminumnya.

"Makasih," ucap Sisi sambil menyerahkan gelas kosong pada Nana.

"Lo makan, ya? Gue ambilin dulu."

"Tunggu dulu, lo siapa?" tanya Sisi.

Nana menepuk kening, dia lupa memperkenalkan diri.

"Kenalin, panggil aja Nana, ya. Nama gue Lavina."

"Na-na?"

Sisi lalu teringat nama Nana, dan benar saja dia juga langsung teringat wajah Nana, wajah itu adalah wajah gadis yang bersama Avin dua hari lalu di sekolah.

"Lo pacar Alvino?"

Nana membulatkan mata, dia langsung terkekeh. "Astaga, apa? Pacar siapa?"

"Alvino, Avin. Lo pacar dia, kan?"

Wajah Sisi cengo, sementara Nana masih tertawa.

"Siapa yang bilang? Avin bilang gitu?"

Sisi mengangguk ragu.

"Ya ampun tuh anak. Siapa juga yang mau jadi pacarnya dia. Gue bukan pacar dia. Bentar, ya, gue ambilin lo makan. Tenang aja lo aman di sini. Gue nggak sengaja nemuin lo pingsan. Gue nggak tau anter lo ke mana karena lo nggak bawa HP."

"Oh gitu. Jadi lo nyelametin gue?" tanya Sisi.

"Yup. Tenang aja, lo akan baik-baik aja. Bentar ya, gue ambil makan buat lo."

Nana sangat ramah dan baik hati. Sisi tidak menyangka Tuhan masih mau menolongnya, padahal dia kira dia akan mati. Siapa sangka gadis yang bernama Nana yang malah menolongnya. Lalu kalau Nana bukan pacar Avin, siapa Nana yang di maksud Avin waktu itu?

Love Me Again (REPOST)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang