03 - Surat Dari Nyonya Sandra

1.9K 426 15
                                    

Assalamualaikum dan selamat pagi...

Udah dua minggu LDL nggak update, maapkan yaa

Entah kenapa males banget buka laptop. Tapi insya Allah hari ini double update deh, buat bayar hutang minggu kemarin sekalian. Heehehe

Selamat membaca, jangan lupa vote dan komen yaa?

***

Zenita duduk disana, dengan wajah sedih yang diyakini Sky' adalah raut palsu. Wanita bermuka dua itu mengumumkan pengunduran dirinya dan beberapa kali menjelaskan tentang kondisi Brian yang memiliki luka cukup parah kepada para wartawan. Sky' bisa membayangkan seberapa banyak wartawan yang hadir lewat kilat flash kamera yang sejak tadi tak henti memancarkan cahaya.

Sky' melempar tablet tersebut ke sembarang arah begitu tayangan konferensi pers tersebut selesai. Yada buru-buru menangkapnya sebelum benda itu hancur menghantam lantai. Sky' tak habis pikir bagaimana para manusia sialan itu sama sekali tak mengajaknya ikut serta pada wawancara tersebut padahal seharusnya wartawan sialan itu membutuhkan konfirmasi langsung dari mulutnya. Si penyihir Zenita dan para piaraannya itu seperti memang sudah merencanakan hal ini sejak lama. Mereka bahkan sampai mem-booking hotel mewah hanya untuk wawancara itu!

"Sky' selama ini berperilaku sangat baik. Apa yang terjadi antara dirinya dan Brian tadi malam murni karena salah paham semata. Pengunduran dirinya ini sengaja kami umumkan setelah peluncuran album baru Le-Roi karena Sky' tak ingin menimbulkan kontroversi. Sky' ingin menyimpan berita ini tetap rahasia hingga waktunya. Dia ingin menjadikan persembahan terakhir di album terakhirnya ini sebagai yang paling spesial sekaligus paling berkesan. Kami berharap berita ini tak menjadikan penggemar berkecil hati sehingga tetap bisa memberikan apresiasi dan cinta untuk album yang baru dirilis. Setelah mengundurkan diri dari Le-Roi, kemungkinan besar Sky' akan bergabung bersama perusahaan milik keluarganya. Kami tak bisa merubah keputusannya dan ikut bersyukur Sky' bisa memutuskan hal yang sangat dewasa dan bertanggung jawab untuk hidupnya kedepan."

"Sangat disayangkan sekali. Lalu apakah tidak ada konser terakhir untuk Sky'?" salah satu wartawan bertanya.

"Hal itu belum diputuskan, tapi kami sudah merencanakan hal itu."

Sky' mendengus. "Bohongnya mulus banget! Sekarang gue kedengaran kayak bocah sentimental dan lebay." Rasanya Sky' ingin sekali melempar wajah penuh drama itu dengan apapun, tapi ia tahu itu tak berguna karena wanita itu kini tak berada dalam jangkauannya. "Sky' akan tetap bagian keluarga dari RB Entertainment meskipun kontraknya dengan Le-Roi resmi berakhir nantinya."

"Cih! Lo seharusnya jadi artis aja, brengsek!" makinya lagi.

Lalu sekarang apa? Beberapa minggu berlalu setelah konferensi itu, semua mata masih tertuju padanya. Berita pengunduran dirinya memang menggemparkan seluruh negeri, tapi berita kekerasannya terhadap Brian juga tak kalah viralnya. Haters-nya menjamur. Netizen di media sosial menuntutnya untuk meminta maaf Brian. Beberapa spekulasi juga beredar, bahwa dirinya keluar dari Le-Roi karena tak akur dengan Brian—dan seperti biasa, berita-berita negatif beredar secepat hembusan angin topan.

Minta maaf? Yang benar saja! Yang ada, dia ingin melenyapkan Brian sampai ke tulang-tulangnya!

Jessica juga menghilang seperti ditelan bumi. Berita terakhir yang semakin membuat Sky' menggila adalah limit kartu kreditnya yang mencapai batas karena digunakan oleh perempuan sialan itu. Sky' langsung memblokirnya seketika dan tagihan berdatangan. Entah apa yang dilakukan Jessica dengan uang milyaran rupiah itu! Ia bersumpah akan menjebloskan wanita sialan itu ke penjara dengan tangannya sendiri! Tidakkah dia punya sedikit saja rasa malu?

Langit Diatas LangitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang