TIDAK SEMPAT REVISI
Bacanya pelan, tapi pasti.▪️◾◾▪️
"Mau apa lagi kau kemari?" Yoongi duduk tepat di hadapan lelaki paruh baya tersebut."Menemui keponakanku, lalu apalagi?" Tawa sarkas keluar dari bilah bibir sang paman.
Yoongi hanya terkekeh mengejek mendengarnya. "Apa?"
"Kau memiliki mainan baru lagi dari temanmu, 'kan? Kalau di lihat-lihat, dia lebih cocok denganku."
"Paman, bisakah kau berhenti mencampuri urusanku?" geram Yoongi menatap lelaki di depannya.
Hyunbin, adik dari ayah Yoongi itu terkekeh seraya mengibaskan tangannya dengan pelan. "Arraseo, kalau begitu aku pergi saja sekarang." Sebelum benar-benar pergi dari hadapan Yoongi, dia merapikan jasnya yang sedikit kusut. "Tenanglah, semuanya akan terlihat dengan pasti, Yoongi."
Sepeninggal sang paman, Yoongi turut pergi dari tempat tersebut menuju ruangan khususnya. "Namjoon, ikut denganku."
Namjoon mengikuti Yoongi dengan berkeringat dingin. Lelaki dimple tersebut tau, jika dia sudah melakukan kesalahan karena sudah membuat paman dan keponakan tersebut bertemu.
Sebuah pulpen ternama mendarat dengan mulus di kening Namjoon membuatnya sedikit meringis. Sang pelempar hanya diam menatap dengan sorot yang dingin.
"Sudah berapa kali aku bilang padamu, Namjoon. Aku tidak ingin bertemu dengannya lagi!"
Namjoon menutup matanya sebentar, lalu membungkuk pelan. "Mianhae, Hyung. Aku terpaksa melakukannya karena perintah dari Tuan besar Min."
"Aish! Kerjaan Appa lagi," gerutu Yoongi bersandar pada kursi kebesarannya.
"Sekali lagi, maafkan aku, Hyung." Namjoon kembali membungkuk di hadapan Yoongi.
"Sudahlah, berikan aku laporan pemberantasan kemarin dari kubu Timur." Tangannya dengan lancar menekan setiap layar pad-nya.
Walau Yoongi bergelut di dunia gelap, dia tak perlu repot-repot mengurusi binatang nakal yang berkeliaran di dunia ini karena dia adalah ketuanya.
Terhitung, sejak enam tahun yang lalu ketika pengangkatannya menjadi pemegang perusahaan Min selanjutnya, Yoongi ikut bergelut di dunia gelap seperti ini. Bukan tanpa alasan, dunia bisnis sangat kejam dan licik hanya demi sebuah tahta dan kekayaan. Maka dari itu, Yoongi perlu pelindung untuk melindungi orang terdekat dan dirinya sendiri.
Yoongi tak akan mungkin membiarkan nama keluarganya yang sudah bertahun-tahun di rintis menjadi hancur hanya karena tangan nakal di luar sana.
Setelah selesai memeriksa laporannya, Yoongi teringat bahwa luka Jimin belum di obati olehnya. Tangannya mengambil sebuah ponsel untuk mencari kontak si manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
My (Fake) Love || END ✔️
Fiksi Penggemar𝐘𝐨𝐨𝐧𝐌𝐢𝐧 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 - 𝟏 # 𝐒𝐞𝐫𝐢 𝐋𝐨𝐯𝐞 - 𝟏 HARAP DI BACA! BAGI PARA HOMOPHOBIC, ENGGAK USAH BACA, APALAGI KOMEN⚠️ Belum sempat REVISI, maaf kalau ada typo dan tulisan yang cukup berantakan saat di baca... Akan di revisi setelah semua...