Masih berlanjut gengss!
.
.
.Sekitar sepuluh menit Mark balik ke atap gedung, dia ngeliat Jisoo yang lagi duduk lesehan di lantai semen gedung.
" lo minum? " tanya Jisoo pas Mark duduk di sebelahnya, dia nyium aroma alkohol dari arah Mark.
" sedikit " jawab Mark pelan.
" katanya ga bakal minum " sindirnya.
" gak enak Ji kalo nolak "
" gak enak gimana? tinggal nolak doang atau lo nya juga kan emang mau ".
" astaga ga gitu Ji, tadi tuh ketua basis sekolah tetangga nawarin minum dan gue sebagai ketua basis juga gak enak nolak ajakan dia " ujar Mark yang nyoba ngejelasin ke Jisoo.
Jisoo cuma diem, pandangnya lurus ke depan ngeliatin pemandangan kota Jakarta. Mark tau kalo sekarang Jisoo lagi marah, udah dia duga bakal kaya gini ujungnya.
" Ji " panggil Mark sambil mandangin wajah Jisoo dari samping. Kakak tiri nya itu emang cantik, gak salah kalo Changbin sama Mark kepincut.
" Ji ... "
" Jisoo~"
" Jisoo sayang~ " panggil Mark sambil mainin rambut panjang Jisoo.
Jisoo sempet blushing, tapi buru-buru dia normalin ekspresi wajahnya.
" oke oke gue salah gue minta maaf "
" bukan itu inti nya Mark " ucap Jisoo sambil mandang wajah Mark. " lo tadi bilang ga akan ikut-ikutan minum, tapi apa? lo ingkar sama ucapan lo sendiri. " ujar Jisoo yang bikin Mark gak bisa ngomong apa-apa.
" cowok itu yang di pegang omongan nya Mark " tambah Jisoo yang lagi-lagi bikin Mark terpojok.
" Sorry " lirihnya.
" it's oke, jadiin pelajaran "
" siap sayang " ucap Mark yang emang ga ada otak, ga tau apa kalo kakak tirinya itu udah dari tadi nahan-nahan senyum.
" siap apa? " tanya Jisoo pura-pura biasa aja di depan Mark.
" mau nya lo siap apa? " ucap Mark malah balik nanya.
" apa sih ga jelas "
" oh jadi mau kejelasan dari gue? "
" apaan sih "
" kenapa? Baper? " goda Mark sambil naik-turunin kedua alisnya.
" mana ada baper sama bocah sma "
" ralat bocah lulus sma " ucap Mark yang sukses bikin Jisoo ketawa.
Ngeliat Jisoo ketawa lepas kaya gini bikin Mark berat buat ninggalin kakak tirinya.
" kata nya lo mau masuk ke kampus gue. Kalo jadi, nanti gue minta formulir pendaftaran ke temen gue, biar langsung di proses. " ucap Jisoo yang ga sengaja bikin Mark sadar kalo dia bakal ingkar janji lagi sama kakak tirinya.
" Mark " panggil Jisoo sambil nepuk-nepuk pundak adik tirinya yang keliatan lagi ngelamun.
" eh? kenapa? " tanya Mark linglung.
" ish! sumpah lo ngeselin, gue dari tadi ngomong panjang lebar loh. "
" iya-iyah denger "
" hm "gumam Jisoo.
" yaudah " ucap Mark sambil ngerebahin kepalanya di paha Jisoo.
" yaudah doang? " tanya Jisoo.
" ya mau apa lagi? "
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Jisoo!
FanfictionIseng-iseng tidak berhadiah! Guyss Jisoo di buat pusing nih sama kelakuan adik tirinya. Mau tau gimana sifat bar-bar adik tiri Jisoo? dan mau tau kesabaran Jisoo ngadepin adiknya? Follow sebelum membaca! Kalo udah Skuy langsung baca! DON'T COPY M...