Jangan lupa vote dan tinggalkan jejak
INGAT!! YANG SUKA PLAGIAT HARAP MENJAUH ATAU KAU AKAN SAYA SANTET!!
Typo bertebaran
Heppy reading
~~~~~~
"Baik anak-anak mari kita mulai kegiatan kali ini. yaitu, masa orientasi kalian, bapak harap kalian mengikuti kegiatan kali ini dengan sungguh-sungguh dan yang terpenting kalian melakukannya dengan senang" ucap pria paruh baya dengan mikrofon ditangannya.
"Sebelum itu perkenalan dulu, nama saya Ahmad Dahlan, selaku guru BK disekolah ini. Dan mari kita berdoa terlebih dahulu sebelum memulai kegiatannya"
"Berdoa mulai"
Mereka semua menundukan kelapa mereka dan berdoa dengan kepercayaan masing-masing.
Disisi lain, tepatnya di koridor dekat kantin. Irma dan Abi baru saja selesai mengisi perutnya lagi, lebih tepatnya Irma saja, karena Abi, ia hanya minum segelas air putih.
"Makasih ya bi, makanannya enak banget" ucap Irma sambil tersenyum.
"Manis" gumam Abi.
"Apa?" Tanya Irma dengan kening berkerut.
"Hm?" Abi mengangkat sebelah alisnya bertanya.
"Tadi Abi bilang apa? Manis? Apa yang manis? Abi punya permen? Mana? Buat Irma aja" tanya beruntun dari Irma dengan tangan yang mengadah meminta sesuatu.
Abi menggeleng kepala heran. "Makanan mulu otak lu"
Irma menggaruk kepalanya tak gatal sambil cengengesan.
"Makanan itu penting bi"
"Iya penting, tapi enggak rakus kayak lo juga Ir"
"Irma enggak rakus! Irma cuma laper"elak Irma.
Abi memutar bola matanya malas."Banyak alesan!"
"Buk-"
"Udah, lu bukannya harus ikut masa orientasi nya? Murid baru kan? Tuh liat dilapangan udah rame" tunjuk Abi kearah lapangan upacara.
Irma melotot. "ASTAGHFIRULLAH, UDAH RAME, ABI SIH NGAJAK IRMA MAKAN DULU TADI!"
Setelah mengatakan itu, Irma berlari menuju lapangan dengan tas yang masih setia di pundaknya.
Abi menghela nafas sabar."Dia yang makan, gua yang disalahin"
------
"Dari mana aja lo? Ke toilet sih kayak kepasar lama banget" tanya Elgar saat melihat Abi masuk kedalam kelas.
Rara yang berada disana menunggu juga jawaban Abi.
"Toilet"singkat Abi.
Rara memutar bola matanya malas."alesan lu! Bilang aja Lu tadi Abis dari lapangan ngeliatin adek kelas yang bening bening"
Abi mengangkat satu alisnya."kepo lu kek Dora"
"Asem lu"sengit Rara.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABIRMA | On Going
Teen FictionHanya menceritakan perjalanan antara Abi dan Irma serta kawan kawan ketika di bangku SMA. Kisah ini seperti ombak yang datang dan pergi tak menentu. Antara besar dan kecilnya arus ombak seperti itulah jalannya kisah hidup mereka. Mulai : 24 November...