Chapter 4

4.2K 289 50
                                    

Setelah menempuh perjalanan hampir sembilan jam dari Houston menuju Hawaii, private jet milik Harvey mendaratkan dengan sempurna di salah satu hotel mewah milik Rafa.

Kedatangan Harvey dan Sofia langsung disambut dengan hangat, saat memasuki president suit room mata mereka dimanjakan dengan berbagai rangkaian bunga yang dihias begitu cantik.

Saat tiba di kamar, Sofia tiba-tiba memeluk tubuh Harvey. Hal itu membuat Harvey terkejut dan langsung berdecak pelan.

"Lepaskan!"

"Kita bulan madu untuk bermesraan bukan?" Sofia semakin merapatkan tubuhnya pada sang suami.

Ponsel Harvey berdering, ia mendorong dengan paksa tubuh Sofia. Dan dengan cepat merogoh saku celananya untuk melihat siapa yang menghubunginya.

"Harv, seharusnya kita matikan ponsel supaya tidak ada yang mengganggu liburan kita!" Ujar Sofia dengan kesal.

"Aku akan pergi, ini telpon penting dari Sebas." Harvey berlalu pergi begitu saja, membuat Sofia menghentakan kakinya dengan kesal.

"Lebih baik aku bersiap untuk malam pertama nanti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lebih baik aku bersiap untuk malam pertama nanti." Ia langsung tersenyum cantik membayangkan hal-hal yang akan ia lakukan untuk menggoda Harvey nanti.

Sofia masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, agar saat bersama Harvey ia akan begitu cantik dan wangi. Ia memakai lingerie tembus pandang berwarna merah menyala, yang terlihat begitu sexy dan sangat menggairahkan.

Saat kembali ke kamar, Harvey ternyata belum kembali membuatnya berdecak kesal. Ia memilih menunggu suaminya di sofa sembari menatap cendela besar kamar yang memperlihatkan hamparan laut indah yang begitu memanjakan mata.

Tak sadar, ia tertidur di sana hingga menjelang pagi. Sofia terbangun namun masih tidak ada tanda-tanda kehadiran pria itu.

Wanita itu mencoba menghubungi Harvey namun ponsel suaminya itu diluar jangkauan.

Saat bertanya pada anak buah Harvey yang berjaga pun mereka mengatakan tidak tau keberadaan Harvey.

Hal itu membuat Sofia menggeram marah, dimana suaminya itu berada?

"Beraninya kau mempermainkanku Harv!"

*****

*****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TOXIC PARTNER 1: AffairTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang