Chris dan Jisung tiba di pelabuhan, mereka langsung di sambut oleh Jae dan Seungmin yang ditugaskan oleh Chris untuk menangkap semua orang yang pernah menyentuh Jisung.Termasuk Changbin─ yang sempat kabur karena tau dirinya dalam bahaya pun ada disini.
Serta mama dan papa Seo juga ada disini karena mereka lah yang menjadi dalang ide Changbin dinikahkan kontrak dengan Jisung.
Jae memberikan handgun serta amunisi tambahan untuk Jisung dan membisikkan kata-kata yang selama ini akan ia ucapkan saat ia memberikan senjata untuk Jisung.
" Mereka yang menjadikan mu seperti ini, Jisung. Jangan ada keraguan dan belas kasih, bunuh mereka atau kau sendiri yang akan terbunuh."
Jisung mengangguk, ia meraih handgun serta amunisi yang diberikan Jae tanpa ragu kemudian melangkahkan kaki mendekati orang pertama yang sangat ingin ia bunuh.
Dengan sorot mata yang tampak kelam dan penuh dendam itu, Jisung menatap lelaki yang sekiranya sudah berkepala 4 itu dengan tatapan ingin membunuh.
Lelaki di hadapan Jisung saat ini adalah lelaki yang pertama kali menjadikan Jisung budak nafsu nya.
Lelaki yang di ikat mulutnya itu menggelengkan kepalanya ribut dan air matanya berlinang, wajahnya juga tampak lebam yang berarti lelaki itu sudah lebih dulu di hajar ntah oleh siapa.
" Jae, buka ikatan di mulutnya." titah Chris dan langsung Jae laksanakan.
Begitu ikatan terlepas, lelaki itu langsung berteriak histeris dan meminta ampun.
" Aku mohon! Aku minta ma─"
DOR
Jisung melepaskan tembakannya tepat di mulut orang itu kemudian Jisung bergeser, melakukan tembakan yang sama─ tepat di mulut pada 21 orang awak kapal yang pernah melecehkannya.
Jadi total semuanya ada 22 orang.
Orang-orang yang membuat Jisung depresi, tertekan, tak berdaya.
22 bedebah sialan.
Menembak dengan mengeluarkan air mata, mengisi isi peluru dengan cepat, menembak tanpa belas kasih─ seperti mereka memperlakukan Jisung tanpa belas kasihan apalagi bersimpati.
Chris menatap Jisung dengan tatapan sangat puas, Jae hebat bisa membuat Jisung jadi penembak sehandal ini dan bagaimana Jisung mengeluarkan sisi pembunuh nya tampak sangat menggemaskan di mata Chris.
Selesai membunuh 22 orang itu, kini Jisung berdiri di hadapan tuan Seo, nyonya Seo, dan Changbin.
Jisung menyerahkan handgun nya pada Jae setelahnya Jisung layangkan tamparan keras di pipi kiri Changbin.
Bunyi tamparan yang begitu keras bahkan Chris jadi ngeri melihatnya dan merasa ngilu.
" Berjanji memperlakukan aku dengan baik hm? Tapi nyatanya kau memperlakukan aku tidak seperti manusia seharusnya di perlakukan biarpun aku di bayar untuk itu." ucap Jisung pada Changbin setelah itu dirinya menatap tuan dan nyonya Seo.
PLAK
Masa bodoh dengan kualat, Jisung sekarang tak kenal itu.
Pipi tuan dan nyonya Seo juga Jisung tampar, "Pernikahan kontrak itu lucu? Jadikan aku sebagai mainan anak kalian itu lucu? Menyenangkan?"
Tuan Seo yang tak terima dirinya di tampar hendak berdiri ingin memberontak walaupun tangan dan mulut nya di ikat.
Chris menatap Seungmin memberi kode pada Seungmin agar turun tangan, "Selesaikan seperti apa yang ku perintahkan di awal."

KAMU SEDANG MEMBACA
[01] monster ; chansung' ✔️
Fanfiction' Jisung hidup hanya untuk di atur dan di permainkan sesuai kehendak kedua orangtuanya, ia tak punya pilihan bahkan soal pernikahan pun Jisung sendiri dinikahkan dengan seseorang yang sama sekali tak ia kenali. Warning ⚠: ─ 700-1500 Words ✒️ ─ Crac...