Selama 3 bulan menikah dengan Chris, sebenarnya Jisung tidak pernah menerima perilaku kasar atau menerima kekerasan dari Chris, ucapan Chris juga tidak ada satupun yang melukai hati Jisung─ mungkin karena mereka jarang berbicara jadi sejauh ini perkataan Chris belum ada yang melukai hati Jisung .Hal yang membuat Jisung takut pada Chris adalah pekerjaannya, sikap tidak sabarannya, bagaimana sikapnya pada para bawahannya, dan sebuah pistol yang selalu Chris bawa.
Jisung sebetulnya belum terlalu mengenali bagaimana watak Chris yang sebenarnya namun apa yang ia lihat selama 3 bulan ini cukup membuat dirinya 'Kena mental'.
Dan setelah kejadian kemarin, Jisung jadi menjauhi Chris tapi lelaki itu malah berusaha mendekati dirinya. Walau tidak secara terang-terangan, namun apa yang lelaki itu lakukan sudah menjelaskan kalau Chris sedang berusaha mendekati Jisung.
Seperti lemari pakaian Jisung yang tiba-tiba penuh dengan pakaian baru─ tapi Jisung tidak menyukai pakaian-pakaian barunya katena pakaian yang Chris belikan semua tampak dewasa, berbeda dengan pakaian miliknya yang tampak seperti anak muda pada umumnya.
Lalu, selain itu di dapur banyak sekali cemilan atau dessert yang membuat Jisung si doyan makan jadi tidak bisa berhenti mengunyah, karena sungguh! Jisung senang sekali dapurnya banyak makanan tanpa perlu ia beli atau buat sendiri.
Dan pelaku yang membuat dapur penuh dengan makanan tentu saja karena Chris yang menyuruh maid membeli apapun yang bisa dimakan oleh Jisung.
Jisung terharu tentu saja, tapi semua perlakuan Chris untuknya hari ini tidak cukup untuk membuat dirinya tenang.
Jisung masih takut, bahkan saat mengingat kejadian kemarin selera makan Jisung langsung hilang begitu saja.
Mengingat suara tangisan serta jeritan anak kecil kemarin, Jisung jadi tak mampu menghabiskan cheesecake yang ia lahap tadi.
Akhirnya, potongan kue yang tersisa sedikit itu ia biarkan di atas meja sementara dirinya pergi ke kamar, berniat ingin mengurung diri.
Jisung bisa paham mengapa orang-orang dewasa kemarin bisa berakhir di bangunan itu dan sudah pasti mereka ada di sana karena tak jauh-jauh dari perkara uang yang artinya mereka pasti berhutang sesuatu pada Chris.
Tapi kalau anak sekecil itu?? Apa salahnya?? Apa yang anak sekecil itu perbuat sampai ia bisa berakhir disana?
Jisung mendudukkan dirinya di atas kasurnya, memeluk bantal dan menenggelamkan wajahnya disana kemudian menangis tanpa suara.
Kalau begini, ia semakin ingin lepas dari Chris. Jisung tak mau hidup dengan orang yang jahat dan kejam seperti Chris.
Chris itu monster.
Entah berapa lama Jisung menangis sampai akhirnya pikirannya yang di isi mengenai Chris pun buyar saat ponselnya berdering menandakan seseorang menelfon dirinya.
Dari nada dering yang sudah Jisung atur, yang menelfon dirinya adalah sang ibu jadi Jisung segera menghentikan tangisannya dan meraih ponselnya yang ia taruh diatas nakas lalu mengangkat panggilan.
" Halo??"
" Kenapa suara mu begitu?" tanya mama Han karena suara Jisung terdengar menyedihkan.
" Maaf, Jisung baru bangun tidur sore dan um─ tenggorokan Jisung kering jadi suara Jisung jadi begini, ma."
" Oh begitu, ah ya. Apa Chris ada dirumah?"
" Jisung tidak tau." jawab Jisung jujur, sebab ia tak tau apakah Chris sudah pulang atau belum.
" Apa kau sekarang sedang sendirian?"
" Iya."
" Hm kalau begitu ada sesuatu yang ingin mama katakan padamu."
" Apa itu ma?"
" Bisa kau kirimkan mama uang? Kau tau kan perusahaan kita sedang krisis, Chris memang menganggap hutang kita lunas setelah kau menikah dengannya tapi setelah itu dia tak mau membantu kami lagi soal keuangan."
" Berapa? Berapa jumlah uang yang mama mau?"
" 10 Miliar, ada?"
Gila, Jisung mana punya uang sebanyak itu?
Jisung menelan ludah nya dengan susah payah, astaga─ masa ia harus meminta uang sebanyak itu pada Chris? Jisung saja berniat kabur dari lelaki itu tapi sekarang ibunya malah meminta uang sebanyak itu pada Jisung yang mana sudah jelas ia sendiri tak memegang uang sebanyak itu.
" Jisung tak punya uang sebanyak itu, ma."
" Kalau begitu berapa banyak uang yang kau punya?" tanya mama Han terdengar nada kesal disana.
" 5 juta, Jisung hanya punya sebanyak itu.."
" Kau tak pernah meminta uang pada Chris??!"
Jisung tersentak, kenapa mama nya jadi ngegas begitu?
" Ti-tidak pernah.."
Lagi pula selama ini kebutuhan Jisung sudah Chris belikan dan di penuhi tanpa Jisung minta, jadi untuk apa Jisung meminta uang pada lelaki itu?
" Kau masih punya otak tidak?" tanya mama Han dengan sarkas.
" Mama.. Jisung─"
" Anak bodoh! Apa gunanya kau punya suami bos mafia kaya raya tapi kau tak pandai menghamburkan uangnya?! Asal kau tau! Uang Chris itu tak akan habis walau kau memberi ratusan mobil mewah, apalagi 10 Miliar itu hanya uang receh baginya."
Diam, Jisung hanya diam karena ia tak tau harus menjawab apa.
" Kau, mintalah uang yang banyak padanya lalu berikan pada mama."
" Tapi Jisung─"
" Tidak ada tapi-tapian! Mintalah uang sebanyak mungkin pada Chris! Jadilah anak yang berguna! Kami sudah membesarkan mu dan menikahkan mu dengan orang kaya! Jadi gunakanlah hal itu untuk membalas jasa mama dan papa!"
Setelah itu panggilan langsung diputuskan sepihak oleh mama Han, Jisung menurunkan ponsel nya, menaruh nya kembali di atas nakas setelah itu ia kembali peluk bantal di pangkuannya dan menunduk lesu.
Hubungan Jisung dan Chris sedang tidak baik, Jisung juga tidak enak kalaupun ia harus meminta uang pada Chris di saat hubungan mereka sudah seperti biasanya.
Tidak bisa seperti ini, Jisung tak mau berhutang pada Chris.
Jisung melirik ke arah jendela, sore yang cerah, langit yang indah membuat Jisung jadi semakin membulatkan tekadnya untuk kabur dari Chris.
Masa bodoh tentang membayar Jasa, toh Jisung tak pernah minta untuk dilahirkan di keluarga Han, Jisung juga tak pernah diperlakukan sebagaimana mestinya seorang anak di perlakukan.
Jisung juga manusia, memang raga nya bisa di paksa untuk harus atau tidak melakukan sesuatu tapi soal batin, siapa yang tau?
to be continued
[B/A]:
Cuma muk bilang, jangan lupa vote 🌟

KAMU SEDANG MEMBACA
[01] monster ; chansung' ✔️
Fanfic' Jisung hidup hanya untuk di atur dan di permainkan sesuai kehendak kedua orangtuanya, ia tak punya pilihan bahkan soal pernikahan pun Jisung sendiri dinikahkan dengan seseorang yang sama sekali tak ia kenali. Warning ⚠: ─ 700-1500 Words ✒️ ─ Crac...