[01] monster ; chansung' ✔️

12

Kalau kalian ada yang penasaran bagaimana bisa Hyunjin selalu berbaik hati melaporkan apa yang Chris lakukan pada Jisung adalah bukan karena permintaan Jisung.

Melainkan karena keinginan Felix dan Hyunjin menuruti keinginan kekasihnya itu makanya ia rela 24/7 bolak balik menemui Jisung untuk melapor kemudian pergi lagi untuk bekerja kemudian saat ada waktu senggang ia akan menemui Felixnya.

Felix itu paham sekali bagaimana perangai hyung nya di luar sana jadi Jisung juga harus tau.

Kadang Felix tidak habis pikir bagaimana hyung nya yang sudah berusia 32 tahun itu bisa berlaku dingin pada Jisung yang imut begitu dan kenapa hyung nya mau menikah dengan Jisung kalau pada akhirnya ia tidak memperlakukan Jisung layaknya seorang istri?

Hyung nya memang senang berlaku semena-mena dan Felix sendiri juga merasa gemas pada Jisung yang penakut sekali.

Padahal kan akan lebih baik kalau Jisung bisa menaklukkan hati Chris dan mereka hidup bahagia bersama~

Biarpun Chris seorang ketua mafia yang punya jutaan catatan kejahatan, ia tetap bisa bahagia kan? Memiliki pasangan yang bisa mengerti dirinya, mau menerimanya, dan yang terutama memiliki pasangan yang tidak egois.

Dan menurut Felix, Jisung itu egois.

Selama ini Jisung hanya ingin hidup dalam "Zona aman & nyaman" nya, pemuda itu tidak berani mengambil resiko dan hanya memikirkan dirinya sendiri.

Padahal kalau Jisung mau lebih terbuka, mau mencoba berpikir luas memanfaatkan kesempatan yang ada dan memahami nilai hidupnya.

Ugh, mungkin Chris bisa memberikan dunia untuk Jisung.

" Kau memikirkan Jisung ya?" tebak Hyunjin seraya mengelus lembut surai blonde Felix.

Felix menganggukkan kepalanya sebagai jawaban 'iya'.

" Biar ku tebak, kau memikirkan kenapa makhluk se-imut dirinya tak mampu menaklukkan hyung mu?"

Felix membalik posisi duduknya menjadi menghadap ke arah si Hwang dan mengangguk.

Hyunjin terkekeh, setiap gerakan Felix itu imut sekali dimata nya apalagi saat manik bak berlian itu menatap langsung ke retina nya membuat Hyunjin terhipnotis rasanya.

" Jisung itu seperti tupai yang lupa dengan jati dirinya, ia selalu di ajarkan untuk jadi penurut dan kalau ia membantah ia akan di hukum."

" Ayah nya, ibu nya, bahkan hyung nya tidak main-main dalam memberi hukuman untuk Jisung sedari ia kecil."

Menggunakan bahasa isyarat, Felix pun bertanya bagaimana Hyunjin bisa tau?

" Aku di tugaskan oleh Minho untuk mencari tau soal kehidupan Jisung lebih dalam sebelum Chris dan Jisung menikah."

" Hyung nya orang yang bertemperamen tinggi, kalau ia sedang baik maka ia akan baik sekali pada Jisung namun kalau Jisung melakukan sedikit kesalahan saja maka─"

Felix melebarkan matanya menanti kelanjutan cerita Hyunjin.

" Di kunci dalam ruangan gelap dan di siksa, itu yang akan Jisung terima dari hyung nya. Kalau hukuman dari orangtua nya, ya sama saja─ hanya saja 'sedikit' lebih ringan."

Felix meremat lengan Hyunjin dengan mata yang berkaca-kaca, kenapa makhluk semanis dan segemez Jisung bisa diperlakukan seperti itu oleh keluarga nya?

" Jadi aku tidak heran kalau Jisung jadi pribadi yang seperti saat ini dan bukankah dia hebat? Ia masih berusaha bertahan hidup walau di perlakukan tidak seperti manusia oleh kedua orangtuanya?"

Felix mengangguk kemudian memeluk Hyunjin dan menangis.

Jisung mirip sekali dengan Chris.

" Sudah jangan menangis." ucap Hyunjin seraya mengelus punggung Felix, pacarnya ini soft sekali sangat bertolak belakang dengan ayah dan kakak nya yang kejam bukan main.

" Kau mau mendengar kisah bagaimana hidup Chris setelah ia menikah?" tawar Hyunjin dibalas dengan anggukan pelan oleh Felix.

" Pertama, Chris jadi lebih ingat 'rumah'. Setelah menikah dengan Jisung, Chris sering pulang kerumah walau sudah larut malam atau malah sudah subuh. Kau tau karena apa?"

'Apa?' tanya Felix melalui ekspresi wajahnya.

" Dia ingin mencoba menu baru masakan Jisung setiap pagi."

Felix membulatkan matanya tak percaya.

" Lalu ya hari-hari Chris untuk memikirkan Jisung, kadang dia sampai tidak fokus saat bekerja dan apapun soal Jisung dia 'agak' antusias makanya semua kebutuhan Jisung selalu ia penuhi."

" Kau tau kan Jisung pernah berusaha kabur dari Chris?"

Felix mengangguk dengan ekspresi sedih.

" Kau tau kan Chris itu orang yang bar-bar, tidak sabaran, dan emosian?"

" Tapi saat ia tau Jisung berusaha kabur, ia berusaha sebisa mungkin untuk tetap tenang dan menggunakan akal sehat nya. Kau pasti sangat mengerti, Chris bisa saja membunuh keluarga Jisung karena mereka 'banyak tingkah' namun Chris tak melakukan itu."

" Chris takut ia akan melukai perasaan Jisung tetapi ia malah membuat masalah dengan bermain dengan jalang bahkan sampai memanggil jalang itu kerumah mereka."

Felix menghela nafas panjang, Chris ini memang kadang susah di mengerti.

" Dan seterusnya aku tak tau bagaimana kisah Chris dan Jisung sampai-sampai Chris membunuh jalang itu lalu mereka berdua sama-sama saling menjauh dan berkat permintaan mu akhirnya hari ini mereka yaa~ bisa kita sebut sebagai berbaikan."

Felix mengangguk dan tersenyum.

" Ah ya, tadi Minho memberitahu ku kalau Chris akan membeli rumah baru untuk ia tinggali bersama Jisung jadi rumah lama mereka sepertinya akan dijadikan gudang."

Felix kembali mengangguk, semoga setelah ini hubungan Chris dan Jisung akan melangkah ke arah yang baik karena sungguh─

Felix ingin melihat Chris bahagia dan merasakan kehidupan normal─ memiliki tambatan hati, dan punya keluarga yang 'sehat'.

to be continued

[B/A]:

Untuk melestarikan buku ChanSung Di mohon utk sering-sering ngasih vote ya guise 🙏
🌟