-1 September-
"Yuri-ya, ayo cepat siap-siap" ucap eomma Yuri sembari sibuk menyiapkan banyak hal
Hari pernikahan akhirnya tiba, Yuri masih tidak percaya dia akan menikah begitu cepat. Hari yang seharusnya istimewa untuk calon pasangan suami istri tapi terasa biasa saja untuk Yuri, bahkan jika bisa Yuri ingin menghapus hari ini. Dia sangat malas untuk bangun dari tempat tidurnya.
Tetapi Yuri sudah tidak bisa berkutik atau membantah lagi, karena semua persiapan telah selesai. Dia hanya tinggal memakai gaun pengantin dan mengucapkan janji suci di depan calon suaminya nanti. Jung Jungkook
*******
Kini Yuri telah tiba di gedung tempat pernikahannya akan diselenggarakan. Pernikahan ini hanya akan dihadiri orang orang terdekat saja. Jungkook dan Yuri juga tidak mengundang teman mereka satupun. Ah iya tapi Yuri meminta Hyunju dan Joo Won untuk datang. Yuri telah siap dengan gaun pengantinnya, saat ini dia duduk diruang tunggu pengantin.
"Waaww, cantik banget" ucap Hyunju saat masuk ke ruang tunggu pengantin
"Yaaa kenapa lama banget datangnya" gerutu Yuri
"Kan aku juga harus dandan yang cantik, siapa tau nanti ada yang naksir hehe" balas Hyunju
"Issshhh" desis Yuri
"Joo Won mana ?" Tanya Yuri, dia tidak mendapati kehadiran Joowon disana.
"Entahlah, tadi katanya ada urusan mendesak jadi gak bisa datang" jelas Hyunju
"Yahhh kok gitu , mendesak banget ya" jawab Yuri kecewa
"Entahlah dia ga bilang"
Yuri sedikit bingung terhadap sikap Joo Won akhir akhir ini. Joo Won seperti selalu menghindar darinya.
"Ah iya, nih kado buat pengantin baru hehe" Hyunju memberikan kotak berukuran cukup besar pada Yuri
"Apa nih isinya ?" Tanya Yuri penasaran
"Buka nanti aja, cocok banget buat kamu haha" jawab Hyunju sambil tertawa
"Hmm pesaraanku ga enak hahaha" balas Yuri
*******
"Nona Yuri , bisa bersiap ya acara akan segera dimulai" ucap salah satu petugas wedding organizer dari balik pintu
"Arraseo" jawab Yuri dengan nada yang mulai gugup
"Yaa hyunju-ya, aku takut" ucap Yuri
"Wae ? Tenang aja, tarik nafas dulu" balas Hyunju
.
.
.
Yuri keluar dari ruang tunggu. Dia bersiap memasuki altar dengan menggandeng tangan appanya. Wajah Yuri terlihat gugup, wajar saja dia masih belum siap dengan pernikahan yang mendadak ini. Bagaimana untuk mengucapkan janji pernikahan saja dia masih bingung.
"Tenanglah" ucap appa Yuri sembari memegang tangan putrinya
Yuri hanya mengangguk, tapi tetap saja dia masih gugup, hingga tangannya terasa sangat dingin.
Yuri perlahan memasuki altar pernikahan dengan gaun putih elegan yang terbalut indah ditubuhnya. Langkah demi langkah berhasil membawa Yuri semakin dekat dengan lelaki yang akan dia nikahi.
KAMU SEDANG MEMBACA
with H!M
FanfictionMenikah diusia muda bukan suatu hal yang mudah, apalagi sebuah pernikahan yang sebenarnya tidak diinginkan. Menjalani hari-hari dengan seseorang yang asing, tidak ada rasa suka dan hanya kecanggungan yang mengisi setiap harinya. Perbedaan usia yang...