[B1] Si Bocah Kecil yang Manis dan Sassy

293-294

Bab 293: Planetarium

Selain beberapa pakaian, ada laptop dan dua file tersegel di koper hitam Ning Li.

Dia membuka laptop, dan jari-jarinya yang putih dan ramping menggaruk panel kontrol dan mengetuk garis lain.

Ponselnya bergetar.

Dia melihatnya dan melihat bahwa itu adalah telepon dari George.

Ning Li menjawab panggilan itu. "Halo?"

George tidak mengira dia akan menjawab dan melihat teleponnya dengan curiga sebelum dia berbicara dengan genit, “Ning? Jadi, saya melihat bahwa ponsel Anda masih berfungsi! ”

Ning Li tidak terlalu memikirkannya.

Berita tentang perkemahan musim dinginnya yang berakhir hari ini adalah informasi yang dapat dengan mudah diperoleh.

Bagi pewaris G&S, ini masalah sederhana.

George jelas telah menunggu sampai sekarang untuk meneleponnya.

"Jika kamu mau, nomorku juga tidak bisa dihubungi ..."

George tertawa. “Itu tidak akan berhasil. Aku masih menunggu draftmu.”

"Aku akan mengirimkannya padamu malam ini," kata Ning Li.

"Jika kamu tidak bisa, maka ... tunggu ... apa yang baru saja kamu katakan?"

George membeku ketika mendengar kata-katanya. Dia tidak bisa menyembunyikan keterkejutan dalam suaranya. "Kamu akhirnya punya waktu ?!"

Namun, dia segera sadar. “Tunggu sebentar… Jangan bilang kalau kamu sudah menyelesaikan gambarnya sejak lama dan sengaja menunggu sampai sekarang untuk memberikannya kepadaku ?!”

Ini bukan sesuatu yang bisa diselesaikan dalam satu atau dua hari. Ning Li telah menjalani pelatihan intensif selama dua minggu terakhir dan baru saja meninggalkan sekolah hari ini, jadi jelas tidak mungkin dia punya waktu untuk melakukan ini.

Itu berarti dia sudah melakukannya sebelumnya!

Ning Li juga tidak menyangkalnya. “Mm…”

Dia memiliki cukup banyak draf yang sudah selesai, tetapi dia tidak berniat untuk memberikan semuanya sekaligus.

George terdiam ketika mendengar tanggapan jujurnya.

'Dia terus mengatakan dia tidak punya waktu ketika saya bertanya berkali-kali sebelumnya!'

"Aku akan menutup telepon sekarang jika tidak ada yang lain."

George buru-buru berkata, "Tunggu!"

Suara malas Ning Li terdengar, "Apakah Anda memiliki hal lain untuk dikatakan?"

George tidak tahu harus berkata apa.

Dia telah menerima lebih banyak sikap dingin dari Ning Li daripada yang dia dapatkan dari semua mantan pacarnya dalam dua tahun terakhir.

George melirik curiga ke luar jendela.

Di seberang jalan adalah gedung perkantoran G&S dengan logo besar yang sangat mencolok.

'Saya masih pewaris G&S, kan? Laba G&S kuartal ini juga sangat besar… Mengapa saya tidak memiliki banyak kehadiran dengan Ning Li?'

Dia mengangkat bahu dan berkata tanpa daya, "Sayang, jarang Anda berada di Ibukota, jadi jika Anda mau, mengapa Anda tidak berpartisipasi dalam pertunjukan musim semi dan musim panas yang akan datang?"

Peluncuran terakhir berhasil, tetapi bagi George, satu-satunya penyesalannya adalah Ning Li tidak ada di sana.

Sebenarnya perlu untuk terus berkomunikasi dengan desainer tentang pemilihan kain, pemilihan warna, dan bahkan konsep kreatif dari keseluruhan pertunjukan.