single daddy Complicated Love Story || Kim Seokjin (END+Revisi Besar-besaran)

29. Dinner Kim Family

Hyunjin terus menempel pada Veli sedari tadi, rasanya belum puas ia melepas rindu dengan ibu sambung kesayangan nya yang sudah lama tak bisa ia pandangi wajahnya dan sudah lama juga tak bisa ia peluk sebagai tempat berlindung nya.

Hyunjin juga menemani Veli berkeliling mansion untuk melihat-lihat keadaan mansion yang membuat Veli kagum dan terpana oleh desain arsitektur dan interior yang mewah menawan.

Banyak ruangan yang ia lihat dengan dekat untuk melihat detail nya karena rasa penasarannya yang begitu besar.

Sedangkan Seokjin tengah berdiri memandangi sekeliling kamarnya yang sudah beberapa tahun terakhir ini tidak pernah ia tempati karena tak ada waktu untuk berkunjung ke Australia, semenjak penyakit mematikan yang diderita Serra semakin memburuk kala itu.

Masih banyak kenangan tentang Serra tersimpan di kamar itu, seperti pakain Serra yang masih lengkap di lemarinya bersama pakaian Seokjin. dan beberapa foto-foto bahagia mereka yang masih terpajang dimeja dan dinding kamar.

Sebelum Serra menderita penyakit serius, Seokjin sering mengajaknya ke Australia untuk waktu yang lama karena Seokjin pernah mengurus perusahaan ayahnya yang berpusat di Australia. Mereka tinggal di Australia dengan Hyunjin yang masih bayi.

Tentu banyak sekali kenangan yang tersimpan di sana dan belum sempat di bereskan karena tak ada yang memasuki kamar itu selain Seokjin. Hanya sesekali pelayan membersihkan debu lalu menutup kamar itu kembali dalam waktu yang lama.

Memandangi setiap foto yang memperlihatkan senyum manis Serra dan terlihat begitu bahagia membuat hati Seokjin menjadi melow. Dia tak pernah menyangka jalan hidupnya menjadi seperti ini. Dia fikir akan menua bersama dengan Serra dan hanya akan mencintainya sampai kapanpun. Namun ternyata Serra meninggalkannya begitu saja dengan Hyunjin yang masih sangat kecil.

Setelah setahun kepergian Serra, Seokjin mulai membuka hati untuk Sana, meski awalnya hanya untuk mengisi kehampaan nya saja dengan bersenang-senang bersama Sana, menikmati surga dunia yang tak pernah ia rasakan lagi setelah sekian lama merasa kesepian. Dan kini berkhir bersama Veli, wanita satu-satunya yang berhasil menggantikan posisi Serra sebagai istri sekaligus ibu kesayangan bagi dirinya dan Hyunjin yang ia harapkan menjadi pelabuhan terakhir untuk hatinya.

Karena tak ingin Hyunjin memasuki kamar ini dan sampai melihat kenangan tentang Serra, maka Seokjin segera meninggalkan kamar dan mengunci kembali pintunya, khawatir Hyunjin kembali bersedih jika melihat nya.

Baru akan berjalan menjauh setelah selesai mengunci pintu, Tiba-tiba datang Veli dan Hyunjin menghampiri nya.

" Sayang ". Panggil Veli dengan lembut dan berjalan mendekati suaminya yang masih berdiri didepan pintu kamar.

Seokjin menoleh menatap kedatangan Veli dan Hyunjin

" Kalian habis dari mana? ". Tanya Seokjin

" Abis keliling-keliling mansion ditemani Hyunjin, kamu sendiri ngapain disitu? ". Matanya tertuju pada pintu kamar yang ada di belakang Seokjin.

Seokjin sadar kalau istrinya menatap pintu kamar yang tak boleh mereka masuki. Ia segera menghampiri Veli dan membawanya menjauh dari kamar itu menuju ke kamar sebelah nya untuk beristirahat.

" Kamu pasti lelah, ayo sebaiknya kita istirahat dikamar. Hyunjin juga boleh ikut temanin mama dikamar ". Menuntun istrinya berjalan ke kamar yang bersebelahan dengan kamar lama Seokjin.

Sesampainya di kamar, Hyunjin mengungkapkan rasa ingin tahunya pada Seokjin mengenai kamar sebelah yang selalu terkunci dan belum pernah ia masuki.

" Pah, kamar sebelah itu kamar siapa? Kenapa selalu terkunci? Aku belum pernah masuk kedalam, nenek melarang ku memasuki kamar itu ". Ucapnya sambil duduk dikasur menyusul Veli.