single daddy Complicated Love Story || Kim Seokjin (END+Revisi Besar-besaran)

35. rs day 2

Hari berikutnya...

Veli masih berada di rumah sakit, dokter belum memperbolehkan nya pulang karena masih dalam masa pemulihan pasca melahirkan.

Meskipun sebenarnya Veli sudah mengeluh tidak betah dan ingin segera pulang, namun Seokjin tetap meminta istrinya untuk bersabar dan menurut saja dengan perkataan dokter.

Pagi hari Tuan dan Nyonya kim beserta Hyunjin kembali datang ke rumah sakit menemui Veli dan cucu keduanya.
Nyonya Kim ingin menghabiskan banyak waktu untuk menjaga dan menemani Veli.

Sebenarnya kamar VVIP ini memiliki satu kamar tidur lain yang bisa digunakan untuk seseorang yang menjaga pasien, kamar dengan fasilitas lengkap seperti TV, Ac, toilet dan kulkas mini, bisa saja Tuan dan Nyonya Kim menggunakan kamar itu untuk beristirahat, tapi Tuan Kim tidak ingin mengganggu ketenangan Veli saat beristirahat, karena takut jika Hyunjin membuat kegaduhan dirungan itu.

Selain kamar tidur, ada juga ruang tamu berisi sofa dan LED TV.

Seokjin sengaja memesan kamar dengan fasilitas lengkap untuk kenyaman istrinya selama berada dirumah sakit, meskipun harus memabayar mahal sama sekali tidak masalah baginya.

***

Dokter rutin datang untuk mengecek keadaan Veli dan bayinya agar tetap dalam keadaan baik tanpa keluhan. Ia juga meresepkan beberapa Vitamin untuk memulihkan kesehatan Veli dan memperlancar produksi asi nya.

" Keadaan anda sangat baik, tapi saya menyarankan sebaiknya hari ini anda tetap berada disini untuk pemulihan, esok baru bisa diizinkan kembali kerumah ". Ucap dokter setelah memeriksa keadaan Veli.

" jika saya ingin kembali kerumah hari ini bukankah tidak masalah dok?". Tanya Veli yang masih berharap dirinya diperbolehkan pulang.

" Sebenarnya tidak masalah, tapi saya menghawatirkan proses pemulihan anda ". Jawab dokter.

" Sayang, sudahlah menurut saja dengan saran dokter, besok kita akan pulang ". Seokjin berusaha meyakinkan istrinya agar tetap mau berada dirumah sakit hingga esok.

Perkataan Seokjin membuat Veli pasrah saja dengan aturan yang diberikan dokter untuk tetap berada dirumah sakit.

Tak ingin istrinya murung karena merasa bosan, Seokjin pun menawarkan makanan yang mungkin sedang diinginkan oleh istrinya. Berhubung Veli juga belum sarapan karena ia tak suka makan makanan yang disajikan rumah sakit.

" Kamu mau makan apa hari ini?? Kamu pasti tidak suka dengan masakan rumah sakit kan?". Ucap Seokjin penuh perhatian.

" Benar..Kamu memang paling mengerti aku ". Tersenyum senang.

Veli berfikir sejenak sebelum akhirnya memutuskan beberapa makanan yang diinginkannya, " Hm aku ingin makan miyeok guk dan samgyeopsal". Ucap Veli membayangkan kelezatan kedua makanan yang diinginkannya.

" Samgyeopsal? ". Seokjin terkejut.

" Aku harus membawa alat pemanggang ke kamar ini? ". Seokjin tertawa atas permintaan istrinya.

" Please,, aku ingin sekali makan perut babi panggang, pasti sangat lezat ". Rengek Veli.

" Baiklah Nona, akan segera ku berikan untuk mu ". Tersenyum lebar menggoda istrinya.

" Aaa...so Sweet, terimakasih papah Yoona". Merangkul manja pinggang suaminya.

Seokjin segera mengambil ponselnya dan menghubungi bodyguard untuk menyiapkan apa yang diinginkan Veli.

Sambil menunggu makanan datang, Veli dan Seokjin bermain dengan bayinya yang sedari tadi hanya diam tertidur. Seokjin dengan mode jailnya, terus mengusel-usel Yoona, menciumi pipi mungilnya yang terlihat menggemaskan.