"S-sunghoon?" ucap Kim dengan suara bergetar.
Sunghoon terkejut setelah mendengar kembali suara yang sangat ia kenal. Sunghoon tidak melihat apa yang terjadi namun ia merasakan ketakutan Kim yang sangat besar.
Sunghoon langsung merebut kasar kacamatanya dan mengenakannya.
"KIMBERLY!" seru Somi.
Sunghoon mendapati tongkatnya dan langsung berdiri dan berjalan cepat namun seseorang menarik kerahnya.
"LO NGAPAIN HAH?!" seru Somi.
"Lepas" ucap Sunghoon.
"LO APAIN TEMEN GUE?!"
"GUA BILANG LEPAS!"
Sunghoon menepis Somi hingga Somi terjatuh. Sunghoon tidak peduli dan langsung pergi dengan cepat.
Sementara Kim masih memperhatikan punggung Sunghoon sambil berusaha menenangkan dirinya. Tidak lama kemudian Kim menangis, merasakan sakit di tubuhnya.
"Obatnya! OBATNYA SOMI!" seru Lia.
"O-oke!"
🌹🌹🌹
Somi dan Lia menghela napas lega melihat Kim sudah tenang sambil bersandar pada kursi mobil dan menutup kedua matanya.
"Lu diapain tadi?" tanya Somi.
"Lu gapapa kan" tanya Lia.
"Gua gapapa" ucap Kim.
"Sial, dia dorong gua kenceng banget" umpat Somi.
"Lu di dorong?"
"Iya, dia bentak gua juga.. Lu diapain?!"
"Maaf, gua masih punya trauma dan gua maksain diri buat megang tangan Sunghoon" ucap Kim dengan suara yang lirih.
"Sunghoon?" tanya Somi. "Lu kenal? Dia temen lu?! Kenapa dia gitu?!"
Kim terkejut setelah menyadari bahwa ia menyebut Sunghoon.
"Jadi orang buta itu temen lu?" tanya Lia. "Tapi kenapa dia pergi? Harusnya kalian saling bertukar kabar."
Kim menoleh pada Lia dan Somi sambil tersenyum dengan makna sedih dibalik senyumannya.
"Dia.. Benjamin"
Lia dan Somi terkejut sampai mereka tidak bisa berkata apa-apa. Mereka pun teringat bahwa Benjamin merupakan karakter novel Kim itu buta dan orang yang mereka temui itu juga buta.
"Kim.. Kenapa dia bisa disini..." ucap Lia dengan sedikit rasa takut di tubuhnya.
"SIAL GUE MEGANG-MEGANG PSIKOPAT!" seru Somi.
Kim menghela napas kasar, pertanyaan Lia membuatnya berpikir. Sunghoon seharusnya bebas tahun depan namun ia sudah bebas satu tahun sebelumnya.
Kenapa Sunghoon bisa ada disini?
Seakan-akan Sunghoon mengetahui keberadaannya.
Kim kembali merasa takut, namun ia menahan diri agar ia tidak mengonsumsi obat penenang yang berlebihan.
"Kim.. Balik ke Korea yuk" ajak Lia.
"Jay harus tau" ucap Somi.
"Ayo kita pulang" ucap Kim.
🌹🌹🌹
Kim melamun, memikirkan ide untuk novelnya. Tapi ingatannya yang bertemu Sunghoon selama 9 tahun ini Kim lari dari kenyataan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] 3. Come Back || Park Sunghoon
FanfictionSeason 3 of You're Mine "Berharap terlepas, namun tetap bersama" ·˚✎ ﹏ ꒰ ❛ jangan lupa follow, komen sama vote ya ❜ ꒱ #1 - jakesim ( 27.02.22 ) #1 - treasurefanfiction ( 15.11.21 ) #1 - itzyfanfiction ( 15.11.21 ) #3 - enhypenfanfiction ( 19.12.21 )...