Trauma

3.7K 236 350
                                    

Kring!!!

"Penulis Kim! deadline tinggal beberapa jam lagi, masih belum selesai juga?!"

"Angkat telponnya!"

"Penulis Kim!"

Kim mematikan ponselnya, ia merenggangkan tubuhnya dan melamun. Kim melihat ke jam dinding dan ia bergegas bersiap-siap dan menghampiri kedua orang tuanya yang ada di dapur.

"Morning darling!" seru Tzuyu.

"Morning Mom-"

"KIMBERLY!!!"

Jake berlari menghampiri Kim namun kerah baju Jake ditarik oleh Jay dan memberikan tatapan tajam padanya. Jake hanya menyeringai polos sambil berusaha melepaskan tangan Jay dari kerahnya.

"Lo.mau.ngebuat.Kim.trauma.lagi?" tanyanya.

"Ngga.. Ngga.. I'm sorry" ucap Jake.

Jay melepaskan kerah Jake dan tersenyum pada Kim.

"Mau berangkat kerja? Tumben" ucap Jay.

"Iya, ada pertemuan sama penulis lain" ucap Kim.

"Aku anter ya?"

"Gausah"

"Kenapa? Kan jauh kantor penerbitnya, aku gamau kamu-"

"Aku udah 28 tahun, bukan anak kecil lagi"

"Jay, udah.. Biarin Kim berangkat sendiri" ucap Jun.

"Tapi-"

"Sama gue aja" ucap Jake.

"Betumbuk kita"

"Aku berangkat" ucap Kim.

"Serius tuh? Dia pergi sendirian?" tanya Jake melihat Kim sudah pergi dengan mobilnya.

"Biasanya gua anterin, tapi emang pernah pergi sendiri" ucap Jay.

"Tapi dia masih belum bisa lepas dari traumanya? Selama 9 tahun terakhir?!"

"Iya, gua masih gabisa nyentuh dia dan terkadang dia sering dapet serangan panik karena ingatannya yang muncul tiba-tiba"

"Ini jauh lebih lama dari dugaan gua"

"Kita udah berusaha semaksimal mungkin, tapi Kim gabisa keluar dari trauma itu atau.. Dia gamau keluar dari sana"

"Dibanding sama Haruto, sama Sunghoon jauh lebih lama.. Ini gila ga sih?"

"Gua gatau harus gimana, gua cuma bisa ngetreat dia lebih baik dari sebelumnya"

"Jay, lo udah jadi abang yang baik kok.. Kim pasti bangga sama lo"

"Gua ga sebaik Yoshi"

"Yoshi punya perilaku baik, tapi lo yang lebih melindungi Kim dibanding Yoshi. Lo yang rela berkorban demi Kim dan 24/7 selalu sama dia, jangan bandingin lo sama Yoshi karena kalian punya kelebihan dan kekurangan masing-masing"

"Lo bener"

"Btw dia masih jadi penulis?"

"Iya haha.. Dia cinta mati sama pekerjaannya"

"Wah, idenya gapernah luntur"

"Kalian ngapain sih? Serius amat" ucap Jun yang datang mendekat.

"Tau ni gajelas Jay, galauin Kim" ucap Jake.

"Woi?! Lo yang mulai!" seru Jay.

🌹🌹🌹

Jalanan yang cukup ramai dan orang-orang berlalu lalang di sekitarnya. Suasana yang sudah Kim lihat selama 9 tahun terakhir ini. Kampung halamannya yang ia rindukan sudah berubah banyak sampai Kim bosan melihatnya karena ia terus melewati tempat yang sama.

[✔] 3. Come Back || Park SunghoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang