Halo Guyss..
Maaf Yah Kalau Mungkin Di Part Ini Masih Pendek Dan Banyak Typo Nya.
Jangan Lupa Vote Dan Follow Aku Ya.. Thank You Sebanyak Banyak Nya..
Happy Reading..
___________________________________________Kringg.. Kringg...
Fajri Terbangun Dari tidur Nya, Saat Ini Badan Nya Entah Kenapa Sangat Lemas, Wajah Nya Pucat Saat Ini.
Fajri Menyeka Keringat Nya Dan Bangun Dari Kasur Nya, Baru Kaki Nya Yang Menyentuh Dingin Nya Lantai, Fajri Merasakan Nyeri Lagi Di Bagian Kepala Nya.
"Sshh.." Fajri Meremas Seprei Kasurnya, Lalu Berusaha Mencoba Berdiri Dari Kasurnya Dengan Tumpuan Dinding.
Tok..
Tok..
Tok..
Pintu Kamar Fajri Terketuk, Ia Mencoba Berjalan Lebih Cepat Untuk Membuka Pintu Nya.
"B-bentar.."
Sementara Di Luar Pintu Fajri, Saat Ini Tengah Ada Fenly Disana. Ya Mereka Baru Saja Pulang Pagi Ini.
Fenly Mau Melihat Dulu Keadaan Adiknya Selama Ditinggal Di Rumah Sendiri.
"Dek.." Panggil Nya.
Ceklek
Pintu Terbuka, Menampilkan Fajri Dengan Wajah Pucat Dan Berkeringat Sedang Menumpu Badan Lemas Nya Pada Dinding.
"Astaga, Kamu Kenapa Ji?" Fenly Mulai Membantu Memapah Fajri Sampai Kasur Untuk Kembali Berbaring.
"Gw S-sekolah Bang.." Ucap Fajri Membuat Atensi Fenly Beralih Pada Nya.
"Nggak!" Tolak Fenly.
"Gw Tetep Ma--"
"Nggak!!" Bentak Fenly, Adik Nya Ini Sangat Keras Kepala Jika Di Bilangin.
"Huftt.." Fajri Menghela Nafas Saja Dan Mengikuti Arahan Abang Nya Itu.
Fajri Sudah Terlanjur Lemas Dengan Tubuh Nya, Ia Berbaring Di Kasur Kembali Dengan Bantuan Fenly.
"Tunggu Sini." Fenly Ke Kamar Mandi Dan Mengambil Alat Kompres Untuk Mengompres Fajri.
Beberapa Menit Kemudian, Fenly Membawa Alat Kompres Nya Lalu Duduk Di Tepi Pinggir Kasur Fajri.
Fenly Sedikit Terkejut Dengan Wajah Fajri Yang Masih Sedikit Terlihat Lebam Lebam.
Tapi Fenly Akan Tanyakan Itu Nanti, Ia Sekarang Akan Mengurus Adik Nya Dulu.
Fenly Mengompres Fajri Dengan Telaten Dan Penuh Kasih Sayang.
Fajri Sudah Tertidur Pulas Dengan Nyaman, Suhu Badan Nya Bisa Terbilang Tinggi, Sangat Panas.
Tok..
Tok..
"Masuk.." Suruh Fenly Pada Orang Yang Mengetuk Pintu Kamar Adik Nya.
Ceklek
Pintu Terbuka Menampilkan Umi Dan Abi Disana.
"Assalamualaikum.." Ucap Umi Dan Abi.
"Walaikumsalam Mi, Bi.." Umi Dan Abi Pun Memasuki Ruangan Fajri Yang Terkejut Melihat Fajri Yang Sedang Di Kompres Dengan Badan Yang Panas Dan Wajah Pucat Nya.
"Astaga Adek Kamu Kenapa Fen?" Tanya Umi Dan Duduk Di Tepi Ranjang Fajri Yang Satu Nya Lagi.
Umi Mengecek Suhu Nya Dan Ternyata Masih Panas, Umi Mengelus Surai Hitam Lembut Milik Fajri Agar Memberikan Kenyamanan Pada Fajri Di Tidur Nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/288181470-288-k306154.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
FAJRI || UN1TY ✅
Fiksi Remaja"𝐖𝐡𝐲? 𝐖𝐡𝐲 𝐢𝐬 𝐢𝐭 𝐝𝐢𝐟𝐟𝐢𝐜𝐮𝐥𝐭 𝐟𝐨𝐫 𝐲𝐨𝐮 𝐭𝐨 𝐬𝐡𝐚𝐫𝐞 𝐚𝐟𝐟𝐞𝐜𝐭𝐢𝐨𝐧 𝐰𝐢𝐭𝐡 𝐦𝐞?" - Maulana Fajri - ___________________________________________ Ahmad Maulana Fajri. Bukankah Anak Wajib Untuk Kita...