•CASSIOPEIA•

@Sixtysix

-SOMETHING NEW-

Adzriel dengan balutan kaos hitam dan jaket putih nya sedang berdiri di depan kaca sambil merapikan rambut nya.

"Hari ini lo harus berhasil Adzriel, gak ada kata menyerah"

Adzriel mengambil kunci mobil nya dan turun ke bawah, ia pamit ke orang tua nya, memohon doa agar pdkt nya hari ini lancar.

"Doain Adzriel ya ma, pah"

"Iyaa nakk pasti mama doain, semoga berhasil. Tapi ingat pesan mama, jangan berlebihan ya, perjuangan juga punya porsi masing masing"

"Bener tu Adzriel, papa dukung selagi itu baik buat kamu"

"Yaudah, Adzriel jalan dulu ya. Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Adzriel menjalankan rencana Gangga dan Laksa kemaren, dengan campur tangan Cassie dan juga Satine.

Jadi dirinya akan mengajak Sheera pergi ke tempat yang paling dia sukai, dan Adzriel juga bersedia untuk menjadi pria yang sederhana, salah satu kriteria pasangan Sheera.

Masalah Sheera sudah setuju di ajak Adzriel jalan karena mereka juga sudah kenal, tidak ada alasan Sheera untuk menolak ajakan Adzriel, toh cuma jalan biasa.

"Assalamualaikum Sheera" Adzriel mengetuk pintu

Tak lama ada jawaban dari seorang pria paruh bayah, lalu di buka nya pintu.

"Assalamualaikum om"

"Waalaikumsalam, mau cari siapa nak?"

"Sheera nya ada? Aku Adzriel, temen nya Sheera"

"Ohhh Adzriel yang di bilangin Sheera kemaren? Kamu mau ajak anak saya jalan kan?"

"I-ya om, boleh kan om?"

"Udah gak usah takut gitu, boleh kok. Tapi jangan berlebihan ya, sewajar nya aja"

"Baikk omm, makasihh banyak yaa"

"Iyaa sama sama. Sheeran nya lagi di kamar mandi tadi, mungkin sebentar lagi ke sini"

"Okee om"

Sheera akhirnya keluar juga dan langsung pamit ke papa nya. Tangan Adzriel mendadak dingin karena deg deg'an, sudah lama dirinya tidak pdkt ke cewek. Di tambah lagi Sheera hari ini terlihat seperti bidadari dengan pakaian sederhana.

"Kalau gitu aku sama Sheera pamit ya om, assalamualaikum"

"Hati hati ya, waalaikumsalam"

Kedua nya canggung di dalam mobil, Adzriel yang basic nya pelawak dan humoris mendadak membisu karena gugup, tangan nya tidak berhenti bergetar karena gugup.

Dan akhirnya Sheera yang membuka topik. "Kita mau jalan kemana el?"

"Heum.... Gue bakal ngajak lo ke tempat kuliner yang enak nya behh, gak ada tandingannya"

"Beneran enak gak nih?"

"Yakin deh"

"Yaudah oke..... Gue boleh kan manggil lo el? Biar cepet aja"

"Boleh dongg, asal jangan manggil gue bang toyib aja. Soalnya gue bakal pulang kalo lo membutuhkan gue" celetuk Adzriel

Baik Sheera dan Adzriel langsung terdiam setelah mendengar itu, apa lagi Adzriel, dirinya sungguh malu. Bisa bisa nya nyeletuk gombal ke Sheera.

°°°°°°

Mereka sudah sampai di tujuan mereka, kuliner serba murah di salah satu wilayah Jakarta.