02. Love Letter

162 34 2
                                    

Halo aku Ren ^_^

Jangan lupa tekan🌟yaa!

Happy Reading:)

Playlist : Ariana Grande - Into You

Katanya jatuh cinta itu menyenangkan, tapi bagaimana rasanya kalau kita hanya bisa diam-diam memendam perasaan tersebut?

*

Kirana memutar tubuh nya ke belakang menatap Anaya yang masih sibuk menulis di buku diary nya.

"Nay gue yakin deh kalau itu murid baru pasti badboy"

"Kenapa badboy?"

"Ya lo liat aja, hari ini hari pertama harusnya dia masuk, tapi liat dia ga hadir"

"Mungkin ada urusan mendadak" balas Anaya masih pokus dengan goresan tinta nya.

"Ck susah ngomong sama orang yang positif thingking mulu mah" ujar Kirana masam.

"Aku yakin Gibran bukan badboy" sahut Isabella dengan pandangannya yang tak lepas dari layar ponsel di tangannya.

"Gibran siapa?" Tanya Anaya dari belakang sana, ia seperti baru mendengar namanya saja.

Isabella meletakan ponsel nya di atas meja, kemudian ia segera menghadap pada kedua sahabatnya itu. "Anak baru itu namanya Ananda Gibran Rajendra"

"Lo tau darimana bel?"

"Base, nih liat" ucap Isabella sambil mengarahkan layar ponsel nya pada wajah Kirana dan Anaya. Keduanya pun mengernyit saat melihat foto seorang lelaki yang tertampil di layar ponsel Isabella

"Kak Summer?" Ucap Anaya saat melihat foto salah satu murid paling populer GHS yang terdapat di layar ponsel Isabella.

Isabella pun refleks melolot mendengar Anaya mengucapkan nama crush nya itu, ia segera menarik kembali ponsel nya membuat Anaya dan Kirana langsung tertawa.

"Ibel lo suka sama kak Summer?" Tanya Kirana tak percaya.

"Ish Kiran jangan kenceng kenceng ngomongnya" panik Isabella menatap sekelilingnya.

"Suka sama seseorang itu ga salah bel, kita ga bisa prediksi kita bakalan suka bahkan jatuh hati sama siapa, tapi ini kak Summer bel, fiks saingan lo berat" ujar Anaya di akhiri dengan kekehan jahilnya.

"Iiih Anaya tuh belain Ibel atau apasi" ucap Isabella merenggut sebal.

"Ya masalahnya lo ini suka sama kak Summer, lo tau sendiri kan kalau kak Summer tuh udah kaya kulkas berjalan? Ck beda banget sama namanya" decak Kirana heran. Pasti orang tua kakak kelas nya itu saat mengandung ngidam es batu di gurun sahara.

"Lo udah tau kan kalau kak Summer cuma deket sama satu perempuan?" Tanya Anaya memastikan agar sahabatnya itu tidak jatuh lebih dalam lagi. Pasalnya ia tidak ingin Isabella menjadi seperti dirinya.

"Hmmm kak Kanaya emang perempuan paling beruntung" jawab Isabella dengan wajah yang seketika menjadi murung.

"Gak kalah beruntung sama kak Annastasia" sahut Kirana yang tiba tiba teringat dengan crush pertamanya Arga yang tak lain dan tak bukan adalah kakak dari Summer yang ternyata sudah memiliki kekasih

Love LetterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang