[08] Dimanfaatkan

761 90 4
                                    

𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰, 𝐯𝐨𝐭𝐞&𝐤𝐨𝐦𝐞𝐧𝐭𝐚𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐲𝐚𝐚

𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐚𝐤𝐮 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮 𝐨𝐭𝐚𝐤𝐤𝐮 𝐞𝐧𝐜𝐞𝐫 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐬𝐤𝐬𝐤:)

𝐁𝐭𝐰 𝐝𝐢 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐚𝐬𝐥𝐢 𝟗𝟎% 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐢𝐝𝐞 𝐚𝐤𝐮 𝐲𝐚, 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐧𝐲𝐚  𝐚𝐝𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐠𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐩𝐞𝐫𝐛𝐨𝐥𝐞𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐛𝐞𝐝𝐚 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐞𝐭 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐢𝐧𝐞𝐭𝐫𝐨𝐧 𝐝𝐢𝐰𝐚𝐣𝐚𝐫𝐢𝐧 𝐚𝐣𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝟏𝟎% 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐚𝐣𝐚 𝐚𝐤𝐮 𝐚𝐦𝐛𝐢𝐥 𝐛𝐞𝐛𝐞𝐫𝐚𝐩𝐚 𝐬𝐜𝐞𝐧𝐞 𝐝𝐢 𝐬𝐢𝐧𝐞𝐭𝐫𝐨𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚.


𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠✨





*****


"Gua gak mau. Dan gak akan pernah sebelum lo berdua jelasin, lo sama ria udah nikah kan?" Tanya alif tak tanggung tanggung dan bisa bisanya pemikirannya kesana anjim!

"Nikah?" Sentak keduanya kaget.

"Gila lu ya?" Ucap indro kesal

BRUKK
Ketiganya serentak menoleh kebawah dan betapa terkejutnya mereka melihat ria yang sudah tak sadarkan diri

"Ri, ria" Panggil indro yang terus menepuk-nepuk pipi ria berulang kali

Santi menatap benci pada alif, "sampe ria kenapa-napa. Awas lu!" Ucapnya penuh penekanan

*

"Semoga aja ria gak kenapa-napa" Ujar indro yang tengah duduk di bangku kantin

Setelah membawa ria kedalam UKS dan memberi tahu Uda Zein, cepat cepat Uda Zein memanggil dokter untuk memeriksa keadaan ria

"Iya, kesel deh gua lan sama si alif. Bisa bisanya dia nyebarin berita gak bener kayak gitu! Udah tau ria baru aja sembuh, bukannya apa kek nyapa kek, ini malah bikin sakit." Oceh santi tanpa henti, ingin rasanya membejek bejek wajah sok kegantengannya alif itu. Anak siapa sih?

"Sabar san sabar" Ujar wulan menenangkan santi

"Tapi gua mau nanya, emang lo sama ria pernah itu?" Tanya lili hati hati

"Ya nggak lah, gila lo! Gua sama ria cuma deketan gak sampe ciuman kayak gitu." Ujar indro kesal dan benar saja ia terlalu terbawa perasaan saat ini

"Udah udah, intinya kita tunggu dulu gimana keadaan ria sekarang" Ujar lesti ramah dan diangguki yang lainnya

"Em.. Gua jadi takut sama ucapan dokter waktu itu" Ucap beben tiba-tiba

"Oppa beben, jan bikin takut ya!" Kesal cantik

"Ye gua kan cuma ngungkapin apa yang ada dipikiran gua, cantikk"

"Yaudah kita ketempat ria sekarang yuk" Ajak wulan sembari berdiri dari tempat duduknya

Semua serentak mengangguk menyetujui dan ikut berdiri

Setelah sampai didepan UKS mereka melihat Uda Zein yang tengah berbincang bersama dokter

"Uda Zein gimana keadaan ria?" Tanya joko yang langsung diikuti yang lainnya dengan anggukan

Uda Zein diam, dengan mata yang terus melirik kearah dokter. Meminta persetujuan mungkin

Ria untuk Indro #INDAHPADAWAKTUNYA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang