OW - Universitas

434 28 21
                                    

Happy Read All, first fanfic jadi maklumin kalau kaku ya.
















Haruno Sakura, gadis cantik yang memiliki warna rambut unik selaras dengan bunga musim semi. Sesuai namanya, rambutnya juga berwarna bunga kebanggaan Jepang. Gadis yang kini tengah nyaman tertidur dikamarnya, jari-jari lentiknya perlahan mengusap matanya karena terganggu cahaya matahari.

Mata emerald nya menoleh ke arah jarum jam yang menunjukkan pukul 08.30 pagi waktu jepang, membulat sempurna dan lekas bangun menuju kamar mandi miliknya. "Ya Tuhan aku terlambat!!"

Sang ibu yang berada di ruang makan menggeleng sambil terkekeh melihat tingkah puteri semata wayangnya, sementara sang ayah hanya tersenyum sedikit tanpa mengalihkan kegiatannya membaca koran.

Begitu sang ibu selesai menata makanannya, telinganya mendengar derap langkah dari atas. Atensinya langsung teralih, "Sarapan dulu nak, ibu sudah menyiapkan omelette."

Gadis itu berbinar dan langsung mengambil kursi lalu mengambil makanan favoritnya dan memasukkannya kedalam mulut, tak lupa ia mengucapkan doa sebelum makan. Sang ibu yang melihatnya tak bisa menahan diri untuk tidak tertawa karena gemas dengan putrinya ini.

"Mebuki, tolong buatkan aku kopi." Sahut sang ayah.

"Hai'k!"

"Ayah, meminum kopi di pagi hari itu tidak bagus untuk lambungmu." Ucap Sakura disela-sela makannya.

"Omong-omong ini hari pertamamu ke kampus, tak apa memangnya jika terlambat?" Dalih sang ayah, sakura tau ayahnya itu berusaha mengalihkan pembicaraannya.

Ia menelan suapan terakhir nya lalu meminum susu yang sudah disediakan disampingnya, lalu menatap mata emerald yang sama sepertinya. "Sebenarnya tidak, tapi ya sudahlah. Mungkin aku hanya akan terkena hukuman, kalau begitu aku pergi dulu." Pamitnya langsung menyambar tas dan berlari menuju halte dekat rumahnya.

"Hati-hati dan jangan berlari!" Teriak Mebuki yang baru keluar dari dapur.

"Dia sudah pergi."

"Ya ampun anak itu benar-benar menurun padamu kebiasaan terlambatnya, Kizashi-kun." Kizashi hanya meneguk minumannya sambil tersenyum.

--&--

Nafasnya terengah-engah, ia mendudukan dirinya sesuai apa yang senior mereka instruksikan. Beruntung di detik-detik terakhirnya ia datang tanpa ada keterangan terlambat, ia bernafas lega sekarang.

"Kau bangun terlambat lagi, Sakura."

Mata emeraldnya bergulir pada gadis disampingnya, ia memasang senyum manisnya pada gadis berambut blonde yang diikat kuda yang baru saja mengomelinya. "Hehe, Ino...."

gadis bernama Ino tersebut menggeleng, "Apa kebiasaanmu itu masih belum bisa dihentikan hm?"

Sakura menggaruk tengkuknya yang tak gatal, sambil tertawa renyah. "Yah aku tak bisa menghentikannya."

"Hentikan kebiasaanmu membaca komik romance di malam hari, Saku. Kau sudah berkali-kali terlambat." Peringat Ino

"Perhatian semuanya!!"

Atensi seluruh calon mahasiswa teralih menatap senior mereka, ada 3 orang. dua pria dan satu perempuan, pria dengan rambut panjang dan diikat diujung rambut bernama Neji, gadis bercempol bernama Tenten, dan pria dengan rambut mangkuk dan semangat yang membara bernama Lee disana memimpin acara masa pengenalan lingkungan. tak terkecuali Ino dan Sakura yang berada dibarisan tersebut, untuk sesaat, mata Emeraldnya bertabrakan dengan mata Onyx setajam elang yang mampu menghipnotisnya. Hanya sesaat, setelah itu Sakura memutuskan kontaknya terlebih dahulu memerhatikan senior didepannya.

Our World (Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang