My Protector Of The Mafia Leader

MPOTML - PART 29

* H A P P Y  R E A D I N G *

2 months later

Vee menerima panggilan dari Brian di halaman belakang sambil berjalan mondar-mandir. Panggilan dari Brian membuatnya takut dan bingung harus menjawab apa.

"Anak dari presiden Brazil datang ke kantor kita kemarin, dia menanyakan kabar tentang pencarian mafia Sisilia itu. Bagaimana hasil pencarianmu saat ini? Sudah hampir tiga bulan lebih kau masih belum memberi kabar terbaru padaku," ucap Brian.

"Aku tau, tapi misi ini cukup sulit. Identitas dan foto dari mafia itu tidak diketahui. Bagaimana aku bisa mencarinya, bos? Kita hanya memiliki foto simbol mafia itu. Kau tau di dunia ini memiliki milyaran orang, tidak mungkin aku pergi ke setiap negara hanya untuk mencari pemilik simbol itu," ucap Vee.

Sejujurnya, Vee tidak pernah melihat simbol mafia yang pernah Brian tunjukkan padanya. Bahkan Marcus yang mengatakan dirinya mafia, Vee tak pernah melihat simbol itu ditelinga kirinya.

"Baiklah aku memaklumi yang kau alami, saat ini aku memiliki informasi terbaru tentang mafia itu. Mr. Bolsonaro anak dari presiden Brazil, menduga bahwa pria yang saat ini bersama istrinya adalah mafia yang ia maksud."

"Bagaimana bisa ia menduga seperti itu? Jika itu salah bagaimana?"

"Itu karena setiap dia dan istrinya bertengkar, istrinya selalu mengatakan akan ada orang yang membunuhnya ketika istrinya sudah kembali pada kekasihnya," ucap Brian.

"Dan saat ini istrinya kembali bertemu dan tinggal bersama kekasih dulunya itu, Vee. Mungkin dari informasi ini kau bisa menyelidiki lebih dalam. Bukankah kau sedang berada di Brazil saat ini?" Tanya Brian.

"Tidak, aku sedang berada di Colorado. Setelah musim dingin ini selesai dan penerbangan dibuka aku akan pergi kembali ke Brazil," ucap Vee.

"Baiklah kalau begitu, semoga kau cepat menyelesaikan kasus ini. Dan selamat atas pernikahanmu, ternyata aku kalah cepat untuk mendapatkanmu,"  Brian diselingi kekehan kecil di sebrang telpon.

Vee tertawa kecil, "sudahlah, kau sudah mengatakan hal ini berkali-kali, bahkan meskipun kau yang tercepat, aku juga tidak ingin menikah denganmu, bos. Aku tidak ingin memelihara buaya di kehidupanku sebagai suami," ucap Vee.

Terdengar tawa yang cukup menggelegar di sebrang telpon, Brian tertawa mendengar ucapan Vee. "Hahahaha kau bisa saja Vee. Jadi  aku sudah tidak bisa menggodamu karena kau memiliki penjaga sekarang."

"Benar, kau akan dipenggal jika melakukan itu padaku. Kalau begitu, sudahi dulu telpon hari ini, aku masih ada urusan lain," ucap Vee.

"Baiklah baiklah, aku tau urusan apa yang kau maksud. Kalau begitu sampai jumpa dengan informasi dan kabar terbaru tentang pencarianmu," ucap Brian, lalu sambungan telpon terputus.

Vee kembali masuk kedalam rumah setelah panggilan telpon dengan Brian selesai. Ia menghampiri keluarganya yang sedang makan malam bersama keluarga Glenn. Disana sudah ada orang tua Glenn, Hellen dan suaminya juga Ares. Sedangkan keluarganya dihadiri dengan lengkap, mulai dari Elliot, Juan, Mikaila, Kailee, Beatrice, orang tua Vee, dan Leina.

"Ada apa sayang? Apakah masalah pekerjaan?" Tanya Glenn ketika melihat Vee sudah kembali dari halaman belakang.

"Benar, masalah pekerjaan," ucap Vee. Glenn hanya mengangguk.

"Kau sudah seharusnya berhenti bekerja, Vee. Sudah ada Glenn sebagai suamimu yang mampu memenuhi segala kebutuhanmu," ucap ibu Glenn, Heera.

"Benar itu, Vee. Kau sudah harus fokus membangun rumah tanggamu. Banyak sekali artis yang lupa dengan keluarganya hingga anaknya terlantar. Mommy tidak ingin kau menjadi seperti mereka yang lupa dengan keluarganya karena karir," ucap Lia.