Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, akhirnya saat menjelang maghrib Ferli dan Gevin sudah sampai di rumah
Di ruang keluarga ada Bunda Indah, Ayah Farhan dan juga kakek Abraham yang tengah asik menonton TV dan juga di selingi mengobrol
"Assalamualaikum" Ucap salam Ferli
"Eh waalaikumsalam" Indah segera mengalihkan arah pandangan matanya
Ferli menyalimi tangan semua orang, setelah itu Dia pamit untuk mengganti bajunya terlebih dahulu
"Baju kamu kok basah semua Vin?" Tanya Indah dengan heran
"Iya Bun, habis dari danau" Jawab Gevin
Indah melebarkan kedua matanya "Eh kamu ajak Ferli ke sana?" Tanya Indah kepada Putra nya
Gevin mengangguk "Iya, katanya Dia suka soalnya tempatnya bagus terus nyaman" Jawab Gevin lagi
Abraham menghampiri Putra nya "Kau ini curang sekali ya, kami semua tidak ada yang di perbolehkan kesana. Tapi Ferli? Sepertinya tempat itu terbuka lebar untuk nya" Ucap Abraham dengan pura pura merajuk
Farhan mengangguk setuju "Kakek mu benar Vin, padahal yang membuat danau itu kan Ayah. Kenapa Ayah tidak boleh melihat nya" Farhan ikut pura pura merajuk
"Tapi kan Gevin sudah pernah mengajak kalian semua kesana" Gevin menatap heran kedua pria yang tengah merajuk itu
Abraham mendengus "Itu kan sebelum danau nya kamu percantik, bahkan kita bertiga tidak ada yang tau ada apa saja di sana" Sahut Abraham
Indah menatap Putra nya "Apalagi Bunda? Bahkan Bunda belum sempat untuk melihat bentuk danau nya tapi kamu sudah melarang Bunda untuk datang" Indah ikut ikutan menjahili Gevin
Gevin menghela nafasnya "Sudah lah tidak perlu merasa ingin tahu karena disana tidak ada apa apa, hanya Gevin isi dengan anaconda dan juga ikan piranha" Bohong Gevin sambil melangkahkan kakinya untuk ke kamar
"Hei! Kapan kapan ajak lah kakek ke sanaa" Teriak Abraham saat Cucunya itu sudah mulai menaiki Anak tangga
"Tidak akann!" Sahut Gevin dari atas tangga sana
Abraham berdecak, lalu setelah itu Dia duduk kembali bersama dengan Putra nya Farhan
Sedangkan Indah kembali menonton TV, sampai akhirnya adzan maghrib berkumandang
"Ayo Mas sholat dulu" Ajak Indah kepada Suaminya
Farhan mengangguk "Iya, Ayo Ayah kita sholat berjamaah" Ajak Farhan kepada Ayah nya
Setelah itu mereka bertiga siap siap untuk menunaikan ibadah sholat maghrib, sedangkan Ferli dan Gevin sudah selesai mengambil air wudhu
_20.10 WIB_
Mereka semua berkumpul di ruang keluarga setelah selesai makan malam, seperti biasa setiap kali berkumpul pasti ada aja banyak hal yang akan di obrolkan
Seperti saat ini, mereka semua asik melempar candaan dan juga saling meledek serta tertawa bersama. Hmm sudah seperti keluarga cemara ya?
"Nanti kalau kalian mau bikin cucu buyut buat kakek yang banyak, Kakek pengennya cucu perempuan karena Anak Kakek sendiri sudah cowok. Dan Farhan pun Anaknya cowok juga si Gevin"Ucap Abraham dengan seenaknya
Gevin menatap Kakek nya "Emangnya Kakek mau cucu buyut berapa dari Gevin dan Ferli?" Tanya Gevin kepada kakek nya
"Tujuh aja sih" Jawab Abraham dengan tampang tanpa dosa
Gevin dibuat cengo "A-apa?"
"Kalau Ayah sih empat aja Vin" Sahut Farhan dengan cepat
Seketika Gevin mendatarkan raut wajahnya "Dikira mau nernak Anak? Banyak banget, empat di tambah tujuh itu jadi sebelas" Gevin jadi nyesel udah nanya kepada kakek nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mendadak Jadi Pengantin (Hiatus)
Rastgele[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, karena sebagian part di private acak! Jadi Follow dulu biar bisa baca. Terimakasih] "Menceritakan kisah seorang gadis bernama FERLISYIA PUTRI ANANDA yang terpaksa menjadi pengantin pengganti di acara pernikahan anak dar...