"Kita mau jalan jalan kemana sayang?" Tanya Gevin sambil sesekali menatap Istrinya
"Terserah kamu aja Mas" Jawab Ferli
"Aku juga nggak tau mau kemana" Jawab Gevin dengan jujur
Ferli memegang perut nya "Mas, laper" Ujar Ferli sambil menunjuk perut nya
Gevin terkekeh "Kalau gitu ayo kita cari makan, oh iya kamu mau sarapan di mana?" Tanya Gevin kepada Istrinya
"Eumm terserah kamu" Jawab Ferli lagi
"Kamu mau nya makan apa biar gampang cari tempat nya" Tanya Gevin lagi dengan penuh kesabaran
"Terserah Mass" Lama lama Ferli jadi jengkel dengan Suaminya, abis dari tadi nanya mulu
Gevin tergelak "Yaudah kita makan di resto seafood factory ya?" Tanya Gevin kepada Istrinya
Ferli menggelengkan kepalanya "Aku lagi nggak mau makan seafood" Jawab Ferli
Gevin menautkan alis nya "Terus kamu maunya makan apa?" Tanya Gevin lagi
"Nggak tau" Ferli kembali menggelengkan kepalanya
Gevin menghela nafas nya "Kalau nggak mau seafood, steak aja gimana?" Tanya Gevin lagi
"Nggak ah, Aku kan lagi diet" Jawab Ferli menolak tawaran Suaminya itu
"Ya terus apa sayangg" Tanya Gevin lagi dengan darah yang sudah mulai naik
"Nggak tau Mass" Ferli juga kesal dengan kemauannya ini apa
"Yaudah kalau gitu nanti kamu makan ayam brokoli lada hitam aja" Saran Gevin
"A-apa? Brokolii?! Tidakk, ini namanya terlalu sehat!" Ferli menggeleng gelengkan kepalanya dengan cepat
"Enggak enggak, kalau gitu Aku mau makan baby gurita pedas sama ikan gurame asam pedas aja" Jawab Ferli dengan cepat
Gevin menghembuskan nafasnya dengan kesal "Kenapa nggak dari tadi, udah lewat resto nya" Jelas Gevin sambil menyentil pelan dahi Istrinya
"Aw! Sakit Mas" Ferli melototi Suaminya dengan kesal
Gevin nampak bodoamat dan segera memutar arah mobil nya menuju restoran yang Istrinya maksud
"Tapi Aku nggak mau makan di sana ya Mas, Aku mau nya makan di tempat yang sepi" Pinta Ferli lagi kepada Suaminya
"Kuburan sepi" Jawab spontan Gevin
Ferli dengan cepat memukul Suaminya "Apa?! Kamu tadi bilang apa, hmm?!" Ferli menggigit lengan Suaminya dengan cepat
"Akhhh! Dasar drakula!" Gevin meringis pelan gara gara gigitan Istrinya
"Rasain, makanya jangan rese jadi orang" Ferli menahan tawanya dengan memalingkan wajah nya
"Awas ya kamu, Aku balas nanti" Gevin menatap Istrinya yang ada di samping nya
"Balas aja kalau berani, wleee!" Ferli menjulurkan lidah nya dengan puas
Gevin menatap kesal Istrinya, dan saat sudah sampai di depan restoran yang Istrinya mau. Kini Gevin memarkirkan mobil nya
"Kamu di sini aja, biar Aku yang masuk" Ujar Gevin sambil melepas safety belt nya
"Tapi Aku pengen ikut" Ferli memajukan bibirnya dengan kesal
"Nggak usah bandel" Gevin melototkan matanya
"Ck. Iya iya" Ferli mendengus kesal
"pinterr" Gevin menakup gemas pipi Istrinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mendadak Jadi Pengantin (Hiatus)
Aléatoire[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, karena sebagian part di private acak! Jadi Follow dulu biar bisa baca. Terimakasih] "Menceritakan kisah seorang gadis bernama FERLISYIA PUTRI ANANDA yang terpaksa menjadi pengantin pengganti di acara pernikahan anak dar...
