Sekolah Penuh Dengan Drama

2.3K 148 27
                                    

Setelah selesai mandi, Ferli duduk di atas sofa dan memakai sepatunya. Setelah semua siap Dia membawa tas punggungnya

Ferli menuruni Anak tangga dengan semangat sambil bersenandung kecil, di bawah sana ada seorang wanita paruh baya yang tidak Ferli kenal

"Bunda" Panggil Ferli saat sudah sampai di samping Ibu mertuanya

Indah menolehkan kepalanya "Eh Nak, sini Nak kenalin ini Bik Surti" Indah memperkenalkan pembantunya kepada menantunya

Ferli tersenyum "Hai Bik, Aku Ferli" Ferli tersenyum canggung sambil menyalami tangan Bik Surti

Bik Surti mengangguk sambil tersenyum "Ini siapa Buk, cantik sekali" Puji Bik Surti kepada Ferli

Indah terkekeh pelan "Ini menantuku, istrinya Gevin" Jawab Indah sambil merangkul menantunya

Bik Surti nampak terkejut "Loh istrinya den Gevin bukannya non Naya?" Tanya Bik Surti dengan heran

Ferli menatap Ibu mertuanya "Bunda, Ferli berangkat sekolah dulu ya. Udah di tungguin Mesya sama Raina di depan" Pamit Ferli

"Loh nggak sarapan dulu kamu?" Tanya Indah sambil menatap menantunya

"Nggak Bun, Ferli sarapan di kantin aja" Jawab Ferli sambil menyalami tangan Bunda Indah "Assalamualaikum" Salam Ferli

"Waalaikumsalam" Jawab Indah

Ferli pergi keluar dan di depan teras rumah ada Ayah Farhan, Dia menghampirinya untuk pamit sekolah

"Ayah, Ferli mau berangkat sekolah dulu" Pamit Ferli kepada Ayah mertuanya

Farhan menatap menantunya"Oh iya Nak, hati hati ya" Ujar Farhan

"Iya Ayah, Assalamualaikum" Ferli menyalami tangan Ayah mertuanya

"Eh Nak, kamu sudah ada uang saku?" Tanya Farhan kepada menantunya

"Sudah kok Ayah, udah di kasih sama Mas Gevin" Jawab Ferli

"Oo ya sudah, hati hati" Pesan Farhan

"Iya Ayah" Sahut Ferli

Setelah itu Ferli pergi menghampiri Mesya dan Raina yang berada di depan pagar rumah

"Lama banget sih lo, lumutan nih gue" Raina berdecak sebal

Ferli naik ke atas motor Raina "Udahh, ayo pergi sekolah sekarang" Ujar Ferli sambil tertawa kecil

Mesya menganggukkan kepalanya "Gue di depan ya, takut mogok" Mesya tertawa kecil

Ferli mengacungkan jari jempolnya "Okay" Sahut Ferli

Ferli, Mesya dan Raina melajukan motor matic nya ke sekolah SMA PERMATA. Yang membonceng Ferli saat berangkat sekolah adalah Raina, sedangkan saat pulang Dia akan di bonceng oleh Mesya

Setelah beberapa menit menempuh perjalanan, ke tiga cewek cantik mostwanted di sekolah SMA PERMATA memarkir motornya

Ferli turun dari atas motor, sedangkan Raina dan Mesya memarkir motor nya dengan rapih

Mendadak Jadi Pengantin (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang