23. SURGA WAITING FOR YOU

2.9K 315 91
                                    

-Karena allah sudah siapkan bahagia di waktu yang tepat untuk mu-

Ahmad rafairel al-assyi

Alhamdulillah wawa update heeee
Maaf baru update soalnya wawa lagi ada problem
Capek gyuss lari sendirian

Seneng gak nih wawa update??

Siapa tokoh favorit kamu di sini?

Tulis nama kalian di sini?

Jam berapa kalian baca ?

HAPPY 10K PEMBACAAAAA!!!

Budayakan sebelum membaca vote dulu!
Bismillah bisa yuk komen konten di setiap paragraf. Udah follow?  Makasih buat yang udah dan buat yang belum wawa doain supaya kalian cepet ngefollow wawa okeee.

📌banyak typo tak di undang

Happy reading _____

Sudah lebih dari dua minggu pasangan yang menikah tanpa landasan cinta itu tinggal di rumah sendiri. Mereka adalah abang Raffa dan Laura, abang Raffa juga punya rumah sendiri yang ia dirikan bersamaan dengan rafaizan.

Sekarang Laura berada di dalam kamar mandi dan menatap bayangannya di pantulan cermin "Iya lo harus bisa Laura!" Ucapnya menyemangati diri sendiri, dengan tangan yang di gerakkan ke atas dan ke bawah "lagian ini juga udah tugas lo sebagai seorang istri kan!"

Cklek

Pintu kamar mandi terbuka bersama dengan pintu kamar, abang Raffa yang baru saja menutup pintu kamar dengan segera ia membalikkan badan di kala netra coklat ya menangkap Laura yang menggunakan daster selutut dan tanpa jilbab.

"Enggak kok Laura, aa' gak liat kamu pake daster selutut kok" serunya dengan mata yang terpejam dan kepala yang di gelengkan. Mulut Laurapun jadi ternga-nga

"a' s-sini deh" abang Raffa diam tak menghiraukan orang yang memanggilnya itu. Merasa tak di gubris Laurapun mendekat
Tangannya terulur menyentuh bahu milik suaminya, "A' liat deh"

Dan akhirnya dia membalikkan badannya tapi masih dengan mata yang tertutup dan menunduk. Laura benar-benar gemas sendiri dengan suaminya ini.

Merasa kesal dengan suaminya yang masih setia menutup matanya akhirnya dia pun menggerutu "Aa' Ihhh!!"

Mendengar itu abang Raffa sedikit membuka matanya sedikit demi sedikit dan ketika mata itu sudah terbuka lebar Laura langsung menghadiahi dengan senyuman di bibirnya, tapi sedetik kemudian senyuman itu luntur.

Menundukkan kepalanya dalam-dalam seraya bergumam "Maaf in Laura ya a' baru bisa buka sekarang"

Setitik senyuman muncul di bibir abang Raffa hingga tangannya terulur menangkup tangan milik istrinya.

"Ga papa aa' udah bersyukur banget kamu mau nunjukin ini semua"

Mereka saling melempar senyuman satu sama lain hingga abang Raffa mendekap tubuh istrinya itu.

"A' " panggil Laura yang masih berada pada dekapan suaminya

"Apa sayangg" tubuh Laura tak berkutik nafasnya tercekat di tenggorokan karena baru pertama kali suaminya ini memanggilnya sayang.

RAFAIZAN {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang