Jangan lupa vomment ya >_<
Selamat membaca!
.
Beberapa hari ini bisa dibilang hari yang cukup melelahkan bagiku mungkin juga bagi anak-anak kelas 12 lainnya. Kami belajar dari pagi sampai jam 7 malam untuk mempelajari materi serta soal tahun-tahun lalu yang keluar di sbmptn.Ada juga yang hanya tidur 3-4 jam sehari dan sakit karena terus memaksakan dirinya untuk belajar.
Aku memutuskan untuk masuk ke universitas luar negeri, tapi kalo ga keterima masuk ke dalam negeri aja juga gpp sih. Dari dulu aku memiliki impian untuk berkuliah ke Tsinghua University di China, semoga aja aku bisa masuk kesana.
"Som, bisa tolong jelasin soal nomor 43 kaga? Gua ga mudeng soalnya." Ucap Lia, salah satu murid dikelas ku meminta bantuan kepada Somi.
Somi mengangguk dan mulai mengajari soal tersebut, walaupun Somi terlihat bingung juga dengan soal yang Lia tanyakan. Ia tetap mencoba untuk mengerjakannya.
"Yer, Cheesecake-nya buruan dimakan. Nanti kalo kena angin terlalu lama jadi aneh rasanya." Ucap Jaehyun yang menyuruh Yeri untuk segera makan.
"Nanti Jae, ini aku lagi ngerjain soal ke 74 tanggung hehe." Ucap Yeri yang kesor-an untuk mengerjakan soal-soal tersebut.
Jaehyun menggelengkan kepalanya dan mengambil kertas serta alat tulisku dan disimpannya ke dalam laci meja milikku, ia menyodorkan makanan yang ia beli sedaritadi dan memaksaku untuk makan. Padahal dia sendiri juga belum makan.
"Lu juga makan gih." Suruh Yeri, ia memberikan garpu kepada Jaehyun.
Ya, mereka berdua makan sepotong cheesecake tersebut. Emang ga kenyang sih, tapi cukup untuk mengganjal perut.
Jam telah menunjukkan pukul 6.50 sore, anak-anak pada memasukkan barang-barang mereka ke dalam tas, bersiap untuk pulang.
×
"Yer, main ps yok." Ajak Jaehyun yang berada disamping Yeri sambil bergandengan tangan.
Yeri berpikir sejenak, "Bentar aja ya Jae, soalnya kan kita mau lanjut ngerjain soal-soal tadi."
Jaehyun mengangguk dan mengeluarkan motornya dari parkiran, ia memakaikan helm untukku dan aku pun naik ke motornya yang gede itu. Sulit bagiku naik ke atas motornya, karena aku pendek :)
Untungnya Jaehyun itu peka, jadi ia sedikit memiringkan motornya agar aku bisa naik.
Ia menjalankan motornya dan ngebut ke rumahnya, jujur saja aku benci disaat dia ngebut gini. Udah berisik suara knalpotnya, jantungku juga hampir copot karena kecepatan berkendara Jaehyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arrogant Boy [Jung Jaehyun]
Teen Fiction"Gua suka sama dia? Hahaha mimpi." "Masa depan ga ada yang tau bro." - Jung Jaehyun, anak dari seorang konglomerat yang tampan dan arrogant menjadi idaman para wanita, kecuali Yeri. Yeri tidak menyukainya karena sifatnya yang terkenal buruk dan meny...