Nevertheless, I Love You [ SEULRENE ] [ COMPLETED ]

5. Ada Apa Dengan Seulgi ?

Aku hanya akan mencintaimu dengan sebelah mataku,

Karena ketika kedua mataku melihat pundakmu menjauh, ada hujan tanpa permisi yang akan datang.

Aku hanya akan mencintaimu dengan sebelah telingaku,

Karena ketika kedua telingaku mendengar derap langkahmu menjauh, gambaran akan dirimu akan berkelebat hebat.

Aku hanya akan mencintaimu dengan separuh hatiku,

Karena ketika aku berikan seluruh hatiku,

Apa yang akan tersisa bagiku ketika kau pergi ?

- BJH ( #NotesFromA )

.

.

AUTHOR POV

"Annyeong, Bae Joohyun tukang tidur.. Sudah cukup kan, tidur nya ? Saatnya bangun. Ireona, kajja ada yang harus kita tuntaskan hari ini." ajak Seulgi dengan senyuman nya.

Joohyun masih menatap Seulgi bingung, namun ia menyambut uluran tangan pria itu dan beranjak berdiri.

"Kau tau restoran yang enak di Jepang, Hyun ? Kita perlu energi untuk hari ini." tanya Seulgi.

"Aku tau satu tempat."

.

Keduanya pun makan di sebuah restoran, Joohyun melihat Seulgi yang duduk disamping nya asik melahap makanan, ia mengerutkan dahi nya saat seulgi meminggirkan benda yang berwarna hijau- alias sayuran.

'Apa dia ga suka sayuran ? Seperti anak kecil saja.'

Menyadari Joohyun hanya memperhatikannya, Seulgi pun bertanya.

"Kamu ga laper, Hyun ? Bagaimana kau bisa berharap menang jika- sebentar."

'Ryujin is calling'

Ryujin pasti nyariin Seulgi yang tau-tau pergi dari rumah dan tidak ada kabar. Seulgi menjawab panggilan video call dari Ryujin.

"Wae ?"

'Yahh oppa oddiga ?? kirain dilaporin ke kantor polisi lagi, aku baru aja mau kesana.'

Seulgi meremas ponsel nya, ia kesal mendengar adik nya yang tidak pernah puas menyindir nya. Joohyun nampak mengintip layar ponsel Seulgi saat ia mendengar suara perempuan dari sebrang sana.

"Siapa, Seul ?"

Seulgi menolehkan kepala nya, ia tersenyum tipis dan tidak sadar mengarahkan kamera ponsel nya ke Joohyun. "Ryujin. Kau masih ingat kan ? Waktu kita ke Ansan dan menjemput dia disana." Jelas Seulgi.

'O-oh mwoyaa ?? Inikan eonnie cantik yang waktu itu ikut oppa pas jemput aku di Ansan ! Heol, daebak ! daebak sageonnn'

Seulgi gelagapan dan langsung menyembunyikan ponsel nya saat mendengar teriakan ryujin. "Sial, anak ini. Bisa diem gak kamu ?"

Joohyun tertawa kecil sambil menutup mulut nya, ia menggeser badan nya untuk lebih dekat pada Seulgi dan mengambil alih ponsel pria itu.

"Kenapa sih sama adik sendiri aja kaya gitu, dia kan ga ganggu. Annyeong, Ryujin."

'Annyeong Joohyun eonniee ! Ya ampun, seulgi oppa benar-benar melakukan apa yang ku suruh, kejarlah cinta sampai ke negeri cina ! Iyakan, oppa ? Itu baru oppa ku !!' Ujar Ryujin seraya meninju satu tangan nya ke atas.

"H-ha ?" Joohyun membelalakan mata nya, ia tidak percaya yang baru saja dikatakan sama Ryujin. Seulgi segera mengambil ponsel nya dari Joohyun.

"Ryu, oppa sedang ada urusan penting di Jepang. Jadi, oppa akan pulang lusa. Kamu baik-baik di rumah, ne ? Kalau kamu ga enak badan, langsung telpon Joy eonnie. Oppa tutup ya-"