Sore ini Cindy hendak akan pulang setelah melewati hari yang panjang dari pagi.
Lagi, kali ini Ade sedang mengikuti UKM Ku Shin Ryu M Karate Do Indonesia (KKI) yang mengharuskan dirinya untuk berada di kampus, membuat Cindy kembali akan pulang sendirian.Dan saat dirinya tengah ingin menyebrang jalan, tanpa diduga tubuhnya langsung terhempas begitu saja dengan seseorang yang tengah memeluknya, demi menghindari kendaraan yang sedang melaju kencang.
Joshua, pemuda itu memeluk Cindy sehingga membuat keduanya jatuh terguling di jalan.
"Aw." rintih Cindy pelan tepat di atas tubuh Joshua.
Saat gadis itu mengangkat wajahnya ia menemukan Joshua yang sudah tergeletak dengan luka di kepalanya. Membuat Cindy histeris dan memekik.
"PAK JOSHUA!!!"
Orang-orang disekitar sana pun juga sudah mengerubungi untuk membantu keduanya. Namun Joshua sudah tergeletak lemas dengan kedua matanya yang tertutup.
Alhasil orang-orang membantu dengan segera menghubungi ambulance untuk membawa Joshua ke Rumah Sakit.
Setelah ambulance datang, segera Joshua dibawa lalu diikuti oleh Cindy sambil menangis. Begitu sampai Rumah Sakit pun gadis itu tetap mengikuti Joshua yang tengah terbaring lemas.
"Pak Joshua bangun! Pak bangun, please!! Dengerin saya, saya mohon!!"
"Maaf mbak bisa tunggu di luar ya setelah ini."
Gadis itu pun menunggu di luar, sedangkan Joshua di bawa ke ruang UGD.
Cindy masih saja menangis, seakan kejadian tadi benar-benar sangat cepat dan tanpa persiapan apapun.Kemudian tak lama setelah itu beberapa langkah kaki menghampiri Cindy yang menangis di bangku.
Ada Milky dan Leonicha. Lalu Milky langsung memeluk tubuh Cindy yang bergetar, menangis sejadi-jadinya.
"Cindy lo tenang ya, gue yakin Pak Joshua pasti baik-baik aja hm? Udah udah jangan nangis, mending kita berdoa aja untuk Pak Joshua."
"Gue, hiks, hiks, gak tau tadi kok bisa, gue, hiks, hiks, gak ngerti, kejadiannya cepet banget, hiks, hiks."
"Udah ya Cin, kamu berdoa buat Kak Christie dia pasti baik-baik aja. Tadi aku sama Milky lihat langsung kejadiannya, kita tadi juga syok banget akhirnya kita nyusul kesini."
Milky mengusap punggung Cindy yang gemetaran dengan bercak darah yang masih menempel di baju dan tangan Cindy.
"Pak, Joshua, baik-baik aja, kan??" tanya Cindy di sela tangisannya, membuat Milky mengangguk.
"Pasti. Pak Joshua kan laki-laki yang tangguh, gue percaya dia pasti baik-baik aja. Kita hanya perlu berdoa yang terbaik buat dia, lo gak usah khawatir ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
To Get Her : Joshua Want U ✔
Storie d'amoreTidak pernah terlintas di benak saya sedikitpun bahwa seorang calon Fashion Designer, akan memiliki kisah dengan seorang Dosen Pendidikan Kewarganegaraan, dimana dia dulu adalah Guru PPL saya di SMK. Karena bagi saya, tidak ada namanya seorang murid...