NARENDRA[44]

104K 10.5K 339
                                    


★ ★ ★

"Kak, mendingan lo nyerahin diri ke polisi sebelum Saka dan teman-temannya nemuin lo, lo bisa mati kalau mereka nemuin lo sebelum polisi" Kata Liona. Wanita itu menyibak rambutnya kebelakang dengan tangan kanannya sedangkan tangan kirinya dia letakkan di perut buncitnya.

"Kalau gue nyerahin diri ke polisi, lo bakal berada dalam bahaya Liona!" Jawab Galen frustasi.

"Gue gak bakal berada dalam bahaya, Kak! Saka bakal ngelindungin gue, Wira gak bakal bisa ngapa-ngapain gue!" Liona sudah menjelaskan berkali-kali tetapi tetap saja Galen tidak mau mendengarkan nya.

Saat ini Liona sedang berada di tempat persembunyian Galen, wanita itu datang diam-diam tanpa sepengetahuan Saka dan Ibu mertuanya.

Liona juga membawa beberapa makanan yang di masaknya tadi siang, membawa beberapa baju dan membawa uang untuk Galen tentunya.

"Lo gak tau, Wira lebih bahaya dari apa yang lo pikir" Kata Galen.

Mengapa sekarang Galen sangat membenci Wira? Itu karena waktu itu Wira membawa paksa Liona dan mengancam akan membunuh bayi yang ada di kandungan gadis itu jika tidak mau ikut dengannya.

Ingat saat Wira membawa Liona saat pertengkaran Morvesca dan Volien beberapa waktu lalu? Disaat Volien memunculkan diri di hadapan Morvesca, Wira tidak bodoh, dia membawa Liona sebagai bagian dari rencananya, tanpa sepengetahuan Galen. Meskipun akhirnya Volien kalah telak dengan Morvesca waktu itu.

"Gue tau, Kak! Itu sebabnya gue minta lo nyerahin diri! Gue jamin gue bakal aman selama gue sama Saka!" Liona sangat berharap Galen akan mendengar kan nya kali ini.

Galen diam, dia bingung harus berbuat apa. Didalam pikirannya hanya keselamatan Liona.

Galen menyesal? Tidak. Dia tidak menyesal sama sekali atas perbuatannya selama ini, Galen tidak menyesal karena hatinya puas sudah membalaskan dendamnya kepada Naren dan Morvesca tentunya.

Galen melakukan semua itu bukan hanya karena adiknya, tetapi karena ingin membalaskan dendam pribadinya kepada Naren dan Keysa  juga.

Galen mencintai Keysa.

Ya. Galen sangat menyukai Keysa. Dulu, sewaktu Keysa belum berpacaran dengan Naren, Galen selalu memandangi Keysa diam-diam, Galen juga sempat memberikan coklat dan bunga setiap pagi di meja Keysa. Keysa adalah gadis yang lembut, baik dan ramah pada semua orang.

Hingga suatu hari Galen memutuskan untuk mengungkap kan perasaan nya kepada Keysa. Tapi naasnya dia di tolak karena alasan Keysa tidak ingin pacaran karena ingin fokus belajar.

Tetapi tak lama setelah itu, dia mendapat kabar bahwa Naren dan Keysa resmi berpacaran, itu juga karena Keysa yang mendekati Naren terlebih dahulu.

Galen sakit hati, tetapi dia mencoba menerimanya, hingga dia harus melihat Keysa dan Naren yang setiap hari selalu bersama selama dua tahun Galen selalu menahan cemburu di hatinya.

Galen selalu berpura-pura tidak terjadi apapun di antara mereka, karena nyatanya memang dia dan Keysa tidak pernah terjadi apa-apa. Keysa bisa jujur kepadanya jika dia tidak menyukai Galen dan justru menyukai Naren, tetapi Keysa malah mengatakan bahwa dia ingin fokus belajar, itu tidak masuk akal bagi Galen.

NARENDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang