Ternyata dia tidak seburuk itu

58 44 3
                                    

               HAPPY READING!!!

Pagi pagi sekali Riska sudah ada di sebuah taman yang rindang akan pohon pohon tinggi dan bunga bunga yang bermekaran. karena hari ini hari minggu jadi, Riska memutuskan untuk ke taman ini.

"Lo disini juga" tiba tiba saja suara seorang cowok membuat pandangan Riska menuju kearah si pemilik suara

"Eh iya kak, lo disini juga?"

"gue tadi abis lari pagi disekitar sini terus liat lo, mampir deh, lo sendirian aja?" ia bertanya, cowok tersebut tak lain adalah Viko

"Iya gue sendiri,tapi sekarang ada lo"

Entah mengapa Riska nyaman berbincang dengannya padahal ia sangat ingin menghindari cowok tersebut, karena Riska sempat sedikit tidak suka pada cowok didepannya kini, dan juga ia takut kena masalah katanya. selain itu laki laki disampingnya ini juga terlihat menyeramkan.

"Nih, diminum dulu" Viko memberikan air mineral nya pada Riska.

"Nggak usah,nitu juga punya kakak"

"Ini belum gue minum, noh masih disegel tutupnya"

Riska mencoba melihat tutup botol itu, dan benar saja tutupnya masih tersegel rapat.

"makasih kak" perempuan itu menerima satu botol air mineral pemberian Viko

"Sama sama" laki laki itu terus memandangi gadis disampingnya itu, entah kenapa hatinya hangat melihat gadis itu.

"ternyata kakak orang baik yaa- ups"
ucapnya terhenti

"jadi maksud lo gue orang jahat gitu?"

"e-eh nggak gitu kak tapi kan menurut temen temen kakak itu orangnya nyeremin, terus... muka kakak juga... serem"ucapnya lirih diakhir

"Ohoh jadi maksud lo muka gue kaya setan? nyeremin gitu?"ucapnya mengebu-ngebu, Riska yg tau itu pun menunduk ketakutan, padahal sih Vikonya cuman pura pura.

"Ohoh jadi maksud lo muka gue kaya setan? nyeremin gitu?"ucapnya mengebu-ngebu, Riska yg tau itu pun menunduk ketakutan, padahal sih Vikonya cuman pura pura

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Viko be like : cute gini kok dibilang serem~dalam hati

Viko be like : cute gini kok dibilang serem~dalam hati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Naah kalo ini... nggak bisa berkata kata! cakep bngettt

"Lo nggak usah nunduk gitu gue nggak bakal marah juga, memang sih gue agak serem tapi ganteng kok, buktinya orang orang bilang gue ganteng, keren, terus apa lagi yaa oohya muka gue katanya tengil, padahal sih gue nggak ada tengil tengilnya"

Riska terkekeh mendengar jawaban Viko, ternyata dia orang nya receh juga yah

"Lo ketawa?"

"E-eh enggak kak, eung... abisnya kaka lucu banget sih kalo ketawa"ia masih saja terkekeh membuat Viko yang melihatnya ikut gemas, pengin nyubit pipinya!

"Iiiiih gumuush deh"ucapnya sembari mengacak acak rambut Riska

"Ih kak kok diacak acak sih" kesalnya

"Yaah abisnya lo gemesin sih"

Mereka terus tertawa hahahah
tanpa menyadari ada seseorang yang memperhatikan mereka dari jarak jauh, ia terlihat sangat kesal

"awas lo ri! kalo sampe lo rebut cowok yang lagi gue suka!"ucapnya dari sana.

                             .....

"Duuh duit gue ketinggalan lagi,mana ini udah gue ambil masa mau ditaro lagi sih!" kesalnya

Saat ini Amora sedang berada disebuah minimarket dekat rumah
untuk membeli stok pembalutnya yg
sudah habis, setelah ia mengambil semua keperluannya, eeh...saat sudah berada dikasir malah uangnya yang tertinggal, kan repot

"Duh gimana nii, ah bodo lah tinggal gue balikin lagi aja"

"Permisi mbak ini saya balikin lagi aja yah soalnya uang saya ketinggalan dirumah, maaf mbak"

"Nggak perlu, nih mba berapa totalnya"

Tiba tiba saja seseorang memberikan
uang seratus ribuan ke mbak mbak kasirnya

"Dia lagi,kenapa sih selalu lo yang ada disaat gue butuh!,mana gue lagi beli pembalut juga ~batinnya"

Evan mengajak Amora untuk keluar dari minimarket tersebutn.

"Thanks, ntar duit lo gue ganti besok"

"Nggak perlu, gantinya lo aja"

"Dih"

"Heeee becanda yaudah lo besok ganti duit gue yaah, eh btw lo beli pembalut banyak banget gila! emang mau sekalian dipake semua-AAA!"belum sempat menyelesaikan omongannya mulut Evan sudah keburu disumpel pake salah satu pembalut yang tadi ia beli-eh ralat!!maksudnya mulut Evan sudah keburu disumpel pake tangan Amora maksudanya!

"Kalo ngomong yaaah"

"A-aduhh stop woy"ia kembali menimpuk wajah Evan menggunakan kantong kresek yang dibawanya

"Makanya mulut tuh jangan suka kaya buaya yang mangap mangap!
ralat maksudnya anjing! sukanya megap megap!"setelah mengatakan itu ia beranjak meninggalkan Evan yang masih memandangi punggungnya yang semakin jauh.

"Emang gue suka megap megap gini ya"tanyanya pada diri sendiri

                              .....

Biasaa niih aku mau ngasih quotes agar kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik, semangaaat!

"Jadilah pribadi yang menantang masa depan,bukan pengecut yang aman di zona nyaman"

Jangan lupa pada vote yaah karna nulis itu juga butuh perjuangan
semangaaat!

*Younghoon/
Evan

>Menjerit dipojokan😲

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


>Menjerit dipojokan😲

Eriska nytama [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang