Haiiii apa kabar
Mau nanya sedikit nih
Kapan ultah kalian hayoo :
...
Happy reading!!
Jauh sebelumnya malam berganti pagi. sinar mentari yang cerah menyilaukan pandangan gadis yang masih terlelap dalam tidurnya.
padahal jam sudah menunjukan pukul 09:00 wib namun tak ada tanda tanda gadis itu akan terbangun
hari ini hari minggu, mungkin perempuan itu sudah ada niatan untuk bangun siang? entahlah....Ting!
Satu notifikasi masuk dengan suara melenting, membuat gadis itu sedikit mendengar dengan samar " eungg...."
perempuan itu berusaha membuka matanya, namun terlihat malas, lalu ia kembali menelungkupkan wajahnya pada gelungan selimut tebal miliknya.DRTTTT DDRTTT
Hingga suara deru telefon kembali menengadahkan kepalanya dan membuka paksa matanya.
"Siapa sih"
Riska mengambil ponselnya yang tergeletak disamping lampu tidurnya
lalu tanpa melihat siapa yang menelefon ia segera menempelkan ponselnya pada telinga "nggh...siapa?"
suara yang masih serak khas bangun tidur itu tampak malas meladeni si penelefon.Diseberang sana si penelefon merasa geli dan tertawa kecil, mungkin gadis itu baru saja bangun pikirnya
"Ini Eric"
"Oohh... Eric"
Tunggu tunggu! Eric??
cepat cepat perempuan itu mengecek ponselnya dan melihat nama Eric tertera dilayarnya.Mampus gue- batinnya
"Ris? Riska" panggilnya disana
"Eh iya Eric, eumm... maaf gue baru bangun" Riska menggaruk kepalanya yang memang terasa sedikit gatal
mungkin karena dia belum keramas."Iya gapapa gue juga minta maaf ya barangkali ngebangun lo hehe, " ucap Eric diseberang sana.
"Iya gapapa kok, lagian ini juga udah siang"
"Btw lo nelfon mau apa?"
"Oh iya sebenernya gue mau ngajak lo jalan hehehe mumpung hari minggu free"
Di atas ranjang gadis itu tengah menutup mulutnya dengan kepalan tangan, tidak menyangka bahwa Eric akan kembali mengajaknya jalan
"Ris? Riska lo masih disana?" Eric kembali bersuara dan Riska cepat cepat menjawabnya " iya masih"
"Gimana? lo mau?, kalo mau gue jemput sekarang"
Tunggu tunggu, Eric belum mengetahui jika Riska kini sudah tidak tinggal lagi dirumah orangtuanya.
"Tapi gue belum mandi hehe...."
Yang diseberang sana lantas tertawa geli " lo gak mandi juga cantik" godanya
BLUSHH
Wajah gadis itu tengah memerah bagai kepiting rebus yang siap disantap.
"Iihh... iya udah gue mau mandi dulu,"
"Gue kerumah lo sekarang ya"
"EH ERIC TUNGGU" sergah Riska cepat
Eric yang berada diseberang sana sedikit bingung "kenapa"
"Gue udah gak tinggal disitu lagi... eung... gue kirim alamatnya dan lo cepet kesini ya BYE "
TUTT
Sambungan diputuskan sepihak oleh Riska, dan dengan cepat ia langsung masuk kedalam kamar mandi setelah selesai mengirim alamat barunya.
dan disisi lain Eric nampak bingung
lantas mengechek ponselnya yang disana sudah tertera alamat baru Riska yang dikirim gadis itu tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eriska nytama [On Going]
Ficção Adolescente"Ris gue boleh ngomong sesuatu nggak?" -Eric "Mau tanya apa ric" -Riska "Eemm gu-gue boleh cium lo nggak?-eh" - Eric ..... Kehidupan seorang Eriska nytama yang jauh dari kata baik baik saja namun ia tidak ingin kehid...