18 : ୧•Tampil

900 126 6
                                    

Beomgyu terbangun dari tidurnya, sakit kepalanya sudah jauh lebih mendingan daripada kemaren. Badannya juga sudah lebih fit. Jam menunjukkan pukul 7 pagi dan ia harus ke sekolah jam 10 pagi untuk latihan beberapa kali lagi dan rehearsal di panggung.

Beomgyu memutuskan untuk mandi dan sikat gigi, setelah itu ia turun kebawah dengan wajah yang lebih ceria daripada kemarin.

"Pagi papi" beomgyu langsung lari ke arah taeyong. Taeyong langsung memeluk anak kesayangannya tersebut.

"Gmn bobonya nyenyak kan? Kemaren kayaknya kamu capek banget sampe tidur di motor segala. Tapi kamu gapapa kan gaada yang sakit kan?" Beomgyu hanya tersenyum lalu mengangguk.

"Gyu gak sakit kok" beomgyu berbohong agar tidak membuat keluarganya khawatir dan tidak memperbolehkan ia tampil di sekolah nanti malam.

Taeyong menyuruh beomgyu memanggil semua orang untuk sarapan. Beomgyu masuk ke kamar taeyong dan disitu terdapat jaehyun yang masih tidur dikasurnya.

"Daddy bangun... ayok sarapan" beomgyu menggoyang2kan tubuh jaehyun. Jaehyun yang mendengarnya tersenyum lalu mengelus lembut rambut beomgyu.

"Ia daddy bangun" setelah membangunkan jaehyun. Beomgyu membangunkan 2 kakak lelakinya. Ia pertama2 masuk ke kamar mark.

"Kak mark, bangun" ia menggoyang2kan tubuh mark. Mark yang merasa terganggu langsung memeluk beomgyu, beomgyu yang dipeluk hanya bisa meronta2.

"Ihh kakak bangun" protes beomgyu yang membuat mark tertawa. Mark langsung bangun karena tidak mau diprotes sama adiknya kayak kemaren lagi.

"Dadah, aku mau ke kamar kak jeno" beomgyu langsung pergi setelah mark melepaskan pelukkannya.

"KAK JENO BANGUNN" beomgyu berteriak dan itu membuat jeno kaget.

"Ih apasih dek, pagi2 udah ganggu kakak yang ganteng ini lagi bocan" beomgyu yang mendengarnya langsung memasang muka jijik, sedangkan jeno hanya tertawa.

"Dah bai" beomgyu ngacir ke kamar sungchan.

Beomgyu membuka pintu kamar sungchan, sungchan masih tertidur pulas. "Jailin ah" batin beomgyu.

"WOII CHAN BANGUN GEMPA INI WOII GEMPAAA!" beomgyu berteriak persis di samping sungchan sambil menggoyang2kan kasur sungchan yang seakan2 terjadi gempa sungguhan.

"HAH MANA GEMPA?! PAPIIII GEMPA" beomgyu langsung tertawa puas mendengar sungchan yang kaget, tetapi saat itu juga kepalanya kembali sakit, tetapi ia menahannya. Gamau sungchan tau kalo dia sakit.

"Dasar ye lu gyu. Awas lo, gw bales dendam nanti, liatin aja" beomgyu yang mendengarnya hanya nyengir dan langsung turun ke bawah.

Dibawah sudah ada jaehyun, mark, dan jeno. Beomgyu langsung duduk dan menunggu sarapannya jadi. "Mmm kak mark sama kak jeno, gyu minta maaf ya soal kemarin udah marah2" beomgyu meminta maaf soal kemarin, dia tidak enak dengan kedua kakaknya. Jeno dan mark tersenyum "gapapa kok gyu, mungkin kamu lagi capek aja makanya kayak gitu" kata mark.

"Kenapa nih?" Jaehyun bertanya, kepo akan masalah mereka. "Gak kenapa2 kok dad. Kemarin si beomgyu kayaknya lagi kecapean makanya agak sensi, kita ngobrol dia langsung marah gitu" jelas jeno.

Jaehyun yang mendengarnya tersenyum, ia kagum dengan beomgyu yang berani minta maaf atas perbuatannya. Sarapan sudah jadi dan pas sekali sungchan turun ke bawah. Mereka semua makan dengan lahap.

~~~~~~

Beomgyu sedang mempersiapkan baju perform untuk dance dan band, ia juga membawa obat sakit kepala, jadi jika sakitnya kambuh dan sangat tidak bisa ditahan, ia dapat meminumnya.

DESTINY || TAEGYU[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang