***
Author POV
Lotte World Aquarium Seoul
Menagih janji kepada Lili minggu lalu, siang itu Rosé menyambangi Kedai Ramen milik Maria untuk mengajak Lili pergi jalan-jalan pergi ke Lotte World Aquarium yang terletak tidak jauh dari tempat tinggal Lili di Songpa. Tentu Maria dengan senang hati memberikan izin kepada Rosé untuk membawa putrinya jalan-jalan. Karena selama liburan sekolahnya Lili belum pernah keluar untuk sekedar jalan-jalan bersama teman sekolahnya. Dia selalu berada dikedai membantu pekerjaan ibunya.
Lili, Rosé beserta supir yang kali ini menjadi tugas Jennie. Karena kakak kedua dari Rosé itu ingin ikut serta dalam perjalanan Rosé, maka Rosé menunjuknya sebagai supir . Mereka hanya diam selama didalam perjalanan mereka, hanya suara musik yang Jennie hidupkan yang mengisi keheningan selama perjalanan menuju tempat tersebut.
Lotte World Aquarium merupakan rumah bagi tangki ekologi laut terbesar di dunia. Dengan memiliki 650 spesies, dan 55.000 makhluk air. Bisa merasakan pengalaman 5 lautan dunia yang dipamerkan di 13 pameran bertema, dari air tawar hingga air laut. Belajar dengan 14 program pendidikan pengalaman dan brosur serta panduan audio berbahasa asing.
Jennie, Rosé dan Lili telah memasuki tempat rekreasi tersebut. Jennie dan Rosé yang tengah bergandengan tangan dibuntuti dibelakangnya oleh Lili yang berjalan sendirian.
"Kamu pernah kesini sebelumnya Lili-ah?" Tanya Rosé setelah mereka berhenti sebentar untuk melihat ikan-ikan kecil didepan mereka.
"Sudah" Jawab Lili singkat.
"Kapan?" Tanya kembali Rosé penasaran.
"Kunjungan pariwisata disekolahku saat Junior Hight School dulu" Jelasnya.
Rosé lantas manggut-manggut mengerti."Kamu tahu, aku sangat menyukai ikan" Terang Rosé kepada Lili yang sama sekali tidak Lili tanyakan.
"oh" Balas Lili dengan malas. Sebenarnya Lili malas untuk pergi mengikuti Rosé kesini. Namun apa boleh buat, dia tetap tidak bisa menolak.
Merasa ada yang aneh, Rosé menoleh kearah Lili yang berada disampingnya itu."Kau sakit?"
"Tidak"
"Terus kau kenapa?"
"Dia malas untuk datang kemari Rosé-ah!" Sahut Jennie kepada Rosé yang sudah Jennie prediksi bahwa Liliane tidak menyukai tempat ini sepertinya.
"Ah wae?" Ujar Rosé tak terima. Menurutnya tempat seperti ini merupakan tempat terbaik untuk menenangkan diri apalagi dari rutinitas kerja yang Lili butuhkan untuk melepas penat.
"Jelaslah, tempat ini membosankan" Sambung Jennie kembali mewakili Lili yang malah terdiam.
"Ya Jennie unnie, unnie jangan menjawabnya! Aku tahu unnie tidak suka tempat seperti ini! Aku bertanya pada Lili, lagian unniekan tidak Rosé ajak tadi!" Balas Rosé dengan kesal.
Jennie memutar matanya sebal."Kamu tetap akan mengajakku Rosie! Kalau tidak siapa yang akan menyupirimu kesini? Tidak ada, sudah untung unnie bersedia menawarkan diri menjadi pengantarmu hari ini"
"Justru aku merasa terganggu karena unnie ikut-ikutan" Rosé bergumam pelan agar Jennie tak mendengar. Sayang, telinga Jennie menangkap apa yang Rosé katakan barusan.
"Apa katamu!" Pekik Jennie."Yah Rosé, kamu benar-benar tak tahu sopan santun kepada unnie mu itu!"
"Eoh, tentu aku sangat sopan kepada unnie, buktinya aku mengizinkan unnie mengikuti perjalanan yang harusnya aku dan Lili saja! Iyakan Li?" Tanya Rosé dan menoleh kesamping. Namun, yang Rosé dapati hanya ruang kosong yang tadinya ditempati Lili sebelumnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/292271954-288-k146930.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate Destiny [SELESAI]
Fanfiction"Kenapa! Kenapa harus aku? Dari jutaan manusia dimuka bumi ini, kenapa harus aku!! JAWAB! KENAPA!!! " Marah, dia marah pada keadaan yang membuat nya harus memilih untuk menerima semua hal yang dia lalui. "Aarrrrrghhhh" "Tidak, jangan lakukan ini! K...