“Aku rindu kamu lagu ini mewakili perasaanku, kuharap kau mendengarnya. Aku percaya pada takdir, bila kita berjodoh sejauh apapun kamu pergi pasti akan kembali ke pelukanku.”
-Reyhan Bintang Aditama
Terdapat pesta yang meriah di sebuah mansion. Pesta tersebut digelar untuk merayakan ulang tahun putra pemilik rumah. Dari kejauhan seorang pemuda tampan yang diyakini putra pemilik pesta berjalan memasuki taman. Banyak pasang mata yang memuja saat melihatnya.
'”Eh, lihat itu putranya!”
“Daebak! Dia sangat menawan!”
“Itu putranya, ‘kan? Dia sangat beruntung bisa menjadi ibu hebat.'”
“Ibu sama anak hebat, ya, apalagi suaminya Om Adiputra sangat tampan'.”
“Mana mau yang cowok, pasti kabur.”
“Habisnya gak ngaca.”
“Sudah-sudah fokus ke acara.”
Wajah tampan dengan rahang tegas, bibir tipis pink merona, tatapan tajam, siapa yang melihatnya akan terpana. Cara berjalan serta pakaian formal yang dikenakan terlihat menawan. Paduan kemeja cokelat muda dan tuksedo warna cokelat muda menambah kesan sempurna. Orang-orang di pesta menatapnya tanpa berkedip.
Pemuda yang sekarang berumur dua puluh satu tahun itu naik ke atas panggung. Ia membawa alunan musik untuk diputar saat semua kamera mengarah kepadanya. Awalnya para tamu senang, kini pun mereka terkejut. Wajah pemuda itu terlihat sangat dingin dan menyeramkan tanpa ada senyuman. Para tamu menatapnya takut.
“Hai... selamat malam semuanya! Saya Reyhan Bintang Adiputra putra dari Arga Adiputra dan Nyoya Syakilla Adiputra. Saya di sini akan membawakan lagu untuk seseorang yang saya rindukan.”
Petikan gitar terdengar merdu. Sinar lampu menyorot ke arah pemuda itu. Jemarinya yang lincah mulai memetik gitar dengan mikrofon di depannya. “Saya persembahkan lagu ini untuk dia yang jauh di sana. Apa kabar lo di sana? Gue kangen lo. Gue harap, lo denger lagu ini. Lagu kesukaan lo, ‘kan? Tentang Rindu buat lo si Cewek Jutek.”
Lagu : Tentang Rindu
Pagi telah pergi, mentari tak bersinar lagi
Entah sampai kapan, ‘ku mengingat tentang dirimu
Ku hanya diam, menggenggam, menahan
Segala kerinduan....
Memanggil namamu, di setiap malam
Ingin engkau datang, dan hadir di mimpiku
Rindu....Reff :
Dan waktu 'kan menjawab
Pertemuanku dan dirimu
Hingga sampai kini
Aku masih ada di sini
Dan bayangmu
Akan selalu bersandar di hatiku
Janjiku pasti ‘kan pulang bersamamu“Dia sudah punya kekasih. Aku gagal mendapatkannya. Aku tak bisa memiliki dia.” Reyhan mengatur napasnya pelan.
“Cewek itu sangat beruntung, ya... bisa dicintai oleh Reyhan.”
“Harapan luntur.”
Suara riuh penonton bertepuk tangan. Mereka terhanyut dengan suara Reyhan sampai selesai. Mereka juga meneteskan air mata terharu oleh suara Reyhan. Lagu yang menyayat di hati tamu undangan. Pesta lagu berjudul Tentang Rindu.
Air mata jatuh membasahi pipi Reyhan karena teringat kenangan indah saat bersama gadisnya.
“Maaf telah membuat kalian semua menangis karena terhanyut dalam suasana ini. Saya juga teringat dia saat dulu menyanyikan lagu ini bersamanya. Sebagai obat rindu ini untuk lo jutek. Di mana pun lo berada, gue akan selalu cinta lo.”
”Aduh... aku gak bisa nahan air mata.”
“Baper gak kuat.”
“Reyhan sayang banget sama tuh cewek.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Love And Dream (Revisi)
Roman d'amourSalahkah jika aku berharap untuk tetap hidup? Menggapai semua impian yang belum tercapai Haruskah aku berpura-pura kuat padahal rapuh. Ataukah suatu saat aku mendapat cinta dan sahabat yang menyayangiku mungkinkah aku masih ada?. Tinggalkan jejak! J...