twenty - four

113 14 2
                                        

DING DONG !

jaemin dan hyun memandang antara satu sama lain sebelum hyun melepaskan kontak mata mereka untuk membuka pintu .

" hi sayang " kata ibu hyun dengan senyuman .

" mama papa , rinduu .. " kata hyun dan memeluk mak ayahnya .

ketawa mrs lee .

" kami pun rindu " kata mr lee sambil mencium dahi anaknya .

" maaf kami datang tak inform korang berdua dulu " sampuk mrs na dengan senyuman .

hyun senyum dan memeluk mrs dan mr na .

" takpe , ibu . kami berdua pun dah lama tak datang lawat ibu ayah dengan mama papa lepas tinggal sebumbung kat sini " tutur hyun dengan senyuman manisnya .

" aigoo , comelnya menantu saya sorang ni " ketawa mereka semua disitu .

" ibu ayah , mama papa , masuk lah dulu " sampuk jaemin di sebelah hyun yang baru sampai untuk menjemput ibu ayahnya dan juga mertuanya .

" eo , jaemin ? tak rindu kami ke ~ " usik mr na . mereka pun ketawa .

" mesti la rinduuu ~ " balas jaemin sambil memeluk ibu ayahnya .

" dah dah , jom kita masuk dulu " ajak mr lee .

semua pun masuk ke dalam dan hanya tinggal hyun , haechan dan jaemin di pintu .

hyun memandang haechan , haechan memandang hyun .

jaemin pulak , melihat mereka berdua dengan pelik .

" taknak masuk ? " tanya hyun pada haechan .

haechan hanya berdiam dan terus memandang hyun .

hyun memasang muka pelik .

" taknak sudah . jaemin , jom masuk tinggalkan dia sorang sorang kat luar– " kata hyun .

" ADIKKK !! RINDU KAUUUUU !! " lari haechan , memotong ayat hyun dan terus memeluk hyun dengan erat .

hyun menjerit kecil apabila haechan menyerbu nya secara tiba tiba .

" eh– haechan ! takleh nafas aku weh ! " kata hyun yang kesulitan untuk melepaskan diri dari pelukan maut haechan .

sempat dia memberi kode S.O.S melalui muka pada jaemin tapi jaemin hanya mengangkat bahunya dan pergi begitu sahaja dengan muka ' not-my-problem ' .

hyun menyumpah seranah jaemin dalam hatinya sambil sedaya upaya cuba untuk melepaskan pelukan haechan dengannya .

akhirnya , beberapa saat begitu , baru dia berjaya melepaskan diri dari haechan .

" kau ni , macam setahun tak pernah jumpa " kata hyun .

" alaaa ~ nak rindu adik sendiri pun tak boleh kew " balas haechan dengan muka cemberutnya .

hyun menahan senyumannya .

" dahlaa , jom masuk . diorang tunggu kita dah tu " kata hyun dan masuk ke dalam , meninggalkan haechan di luar .

" alaaaa , tunggulaa abe ~ " panggil haechan sambil mengejar hyun dan memeluk bahu hyun dengan sebelah tangannya .

hyun ketawa kecil dan memeluk bahu haechan dengan sebelah tangannya .

🥨🥨🥨

" kitaorang datang ni , nak bagitahu yang korang akan pergi honeymoon , yeay ! " sorak mrs na .

hyun dan jaemin hanya berdiam , dua dua speechless . tak lama kemudian , pipi hyun merona . haechan yang nampak akan itu , terus tersenyum tahu .

" kami buat macam ni nak suruh korang luangkan masa bersama sama tanpa ada gangguan , kan mrs na ? " kata mrs lee .

" betul betul betul , jadi jangan lepaskan peluang emas ni , okey . honeymoon korang akan diadakan dalam 4 hari . atauuu nak seminggu ? " tanya mrs na .

" 4 hari pun dah cukup , ibu " balas hyun .

mrs na tersenyum angguk .

" okey ! lusa korang dah kena bertolak . jadiii , packing malam ni siap siap ye " terang mrs na .

hyun hanya mengangguk . selepas perbincangan pasal honeymoon apa semua , mereka pun mula makan .

🥨🥨🥨

malam .

hyun sedang melipat baju dan meletakkannya di dalam beg luggage . lagi beberapa baju dan seluar sahaja dia perlu lipat dan akhirnya siap juga .

dia bangun dari tempat duduknya dan berjalan keluar dari biliknya , turun pergi ke dapur untuk meminum segelas air putih .

apabila dia melalui bilik jaemin , dia nampak jaemin sedang duduk termenung di tengah tengah timbunan baju dengan muka celaru .

pintu bilik jaemin terbuka sikit , jadi dia boleh melihat di dalam .

dengan teragak agak , dia mengetuk pintu jaemin dan jaemin terus menoleh ke arah pintunya .

" nak saya lipatkan untuk awak ? .. " tanya hyun perlahan .

jaemin melihat hyun seketika dan memandang timbunan baju disekelilingnya sebelum dia mengeluh berat dan mengangguk .

hyun masuk ke dalam dan menutup pintu .

jaemin beralih tempat dan duduk di sebelah beg luggage miliknya ; keluar dari timbunan bajunya .

hyun duduk dan mula melipat baju , letakkan di dalam beg dengan rapi .

jaemin hanya memerhati setiap geri yang dibuat oleh hyun tanpa diketahui oleh tuan badannya .

" kau .. ada boyfriend ? " soal jaemin tiba tiba .

hyun memberhentikan pergerakannya dan memandang jaemin dengan kening dikerut , pelik dengan soalan random yang keluar dari bibir jaemin .

jaemin sedar apa yang dia katakan sebelum dia berdehem dan memandang ke arah lain dengan perasaan malu .

" maaf .. kalau taknak jawab , takpe " dia menyumpah seranah dirinya dalam hati kerana membuat orang tidak rasa nyaman .

" eh eh , takpe takpe . saya boleh je jawab .. ehem , saya takde boyfriend , tapi ada crush " jawab hyun dengan senyuman gembira di bibirnya dan sambung dengan perbuatannya yang tadi  .

jaemin berasa rasa sangat gembira dengan jawapan pertama tapi tidak pada jawapan yang kedua .

dia rasa sedih sebab takde peluang untuk berada di dalam hati hyun .

" oh ... " kata jaemin ringkas tapi ada kedengaran beku disitu sebelum dia bergerak pergi ke bilik airnya .

hyun hanya melihat jaemin pergi dengan muka bertanya tanya ' kenapa-dengan-dia-? ' .

hyun hanya mengangkat bahu dan sambung melipat .

𝘁𝗼 𝗯𝗲 𝗰𝗼𝗻𝘁𝗶𝗻𝘂𝗲𝗱 .

selipar, jaeminTempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang