[√] LOVE ME NOW

ꪵ♡̷̷ 12

HAPPY READING!!!

──•••──

Hari ini Jaehyun datang e kantor, dengan menenteng dua tas, satu tas kerja, satu tas berisikan makan siangnya.

Panaskan saja pakai microwave, pesan Yuju.

Mark menunduk saat Jaehyun berjalan menuju ruangannya. Pria itu sangat tampan, tersenyum sepanjang perjalanan membuat Mark penasaran. Mana ada orang yang baru rugi terlihat senang seperti ini?

Mark masuk ke dalam, mulai membacakan jadwal Jaehyun hari ini. Jadwal terakhir Mark membuat Jaehyun terdiam.

"Nona Hyein datang siang ini, dia akan diantar ke kantor oleh--

"Hyein? Dia pulang?" tanya Jaehyun.

Mark mengangguk, "Dia tiba-tiba ingin pulang dan bertemu denganmu katanya?"

Mark itu teman Jaehyun, dan tentu saja Mark tau siapa sosok Hyein. Jaehyun ini terlalu tampan, bermodalkan diam, Jaehyun bisa mencuri perhatian ratusan perempuan dalam sekejap. Salah satunya Aera, sejak sekolah perempuan itu terus mendekati Jaehyun hingga saat ini.

Soal Aera, perempuan itu akan tinggal di Belanda untuk karir dan bisnisnya, beban Jaehyun berkurang.

"Jangan diantarkan ke kantor, memangnya dia siapa? Dan kenapa masuk ke dalam jadwalku?" tanya Jaehyun dengan nada yang kurang enak.

Mark yang mendengar nada bicara Jaehyun langsung menghubungi supir Hyein.

"Jika bukan suruhan ayahku, mana aku mau bekerja denganmu," gerutu Mark.

Jaehyun mendengar itu, tapi ia acuh dan fokus pada pekerjaannya.

"Sudah terlambat, Hyein sudah sampai."

Jaehyun mengepalkan tangannya, melepas kacamata yang baru saja ia pakai. Mark mengedikkan bahunya tak tau, lalu keluar dari ruangan atasannya itu.

"Selamat bersenang-senang Tuan Jung!" teriak Mark.

Benar saja, tidak lama setelah Mark keluar, seorang perempuan cantik dengan tubuh yang proporsional itu masuk ke dalam ruangannya. Jaehyun hanya diam dikursinya, membuat sang tamu mengerutkan keningnya, bingung.

"Kenapa tidak menyambutku? Oh aku tau, kau pasti sangat terkejut sampai-sampai tidak memelukku!" ucapnya dengan nada manja.

Pikirannya melayang pada Yuju, takut istrinya salah paham dengan semua ini, ya Jaehyun takut. Ia dan Yuju baru saja menghangat, dan Hyein datang tiba-tiba membuat Jaehyun gemas dan ingin mengusir Hyein sekarang juga.

"Duduklah," ucap Jaehyun.

"Kau belum memelukku, aku tidak akan duduk!"

"Ya sudah kalau tidak mau, aku harus menyelesaikan pekerjaanku."

Dirasa jaehyun nya berbeda, Hyein langsung menhan pergerakan pria itu yang tengah mengetikkan sesuatu dilaptop. Jaehyun menatap tangan Hyein yang berada dilengannya, dalam sekali hentakan tangan itu lepas dari lengannya.