Bab 17

4.2K 461 34
                                    

---

Seorang pria muda berambut coklat menatap surat dari seseorang dengan menghela napas lelah, ia tak habis fikir dengan orang yang mengiriminya surat ini. Bagaimana tidak, ia disuruh untuk mencari seseorang dengan ciri-ciri berambut coklat gelap, bermata hazel dan seorang ahli batu permata!

Huh...

Helaan napasnya kembali berhembus. Apakah orang yang mengiriminya surat ini tak berpikir panjang? Bahkan jika ia mencari keseluruh negri, sebagian besar orang-orang di negri ini memiliki ciri-ciri yang sama!

Bahkan pekerjaan tambang ini saja masih menumpuk, dan sekarang? Ia malah ditambah pekerjaan yang sangat menyulitkan. Gleen memutuskan untuk membalas surat ini dan menyuruh sang pengirim surat untuk mendatangi saja pos informasi miliknya. Agar orang kepercayaan Gleen yang membantu Cley dalam permasalahan satu ini. Gleen masih bertanya-tanya kenapa Cley sangat kukuh mengingunkan tambang itu. Yang bahkan tambang itu hanya berisi batu-batu hitam yang tidak berguna.

Setelah menuliskan surat itu Gleen mengikatkan surat itu ke-kaki burung elang yang memang tadi membawa surat dari Cley.

•••

Sementara itu, di sebuah ruangan seorang wanita menatap lekat lukisan di dinding. Lukisan itu menampakkan seorang wanita yang tengah hamil, walaupun sedang hamil kecantikannya masih terpancar dengan jelas. Surai coklat gelapnya selaras dengan kulit putih susunya. Tanpa di sadari seseorang masuk ke dalam ruangan.

"Nona Clarie, ini dokumen-dokumen yang anda minta" ucap seorang pria berperawakan tinggi dan besar. Ia seorang ksatria yang dipilih langsung oleh Clarie.

"Terima kasih Alan" Clarie menerima dokumen dari Alan dan mengalihkan pandangannnya dari lukisan itu dan berjalan menuju ke meja kerjanya. Ya ruangan itu adalah ruangan kerja milik Clarie tapi tidak ada yang boleh memasuki ruangan kerja itu bahkan untuk membersihkan ruangan besar itu Clarie rela membersihkannya seorang diri. Ia tak mau jika ada seorang pun yang menyentuh barang-barang beharga miliknya. Sekalipun orang itu adalah orang kepercayaan Clarie tetap tak mau, karena kita tak pernah tau pikiran apa yang dipikirkan seseorang di dalam kepala mereka.

"Baik nona, saya pamit undur diri" Siluet Alan mulai menghilang ditelan pintu ruangan yang mulai tertutup rapat dan hanya menyisakan Clarie yang mulai membaca dan memahami tulisan tulisan dalam dokumen itu.

Disana tertulis nama-nama orang yang mempunyai mana berwarna biru seperti milik Cley. Clarie memang sudah menyadari kalau adiknya ini istimewa dan ia ingin melindungi sang adik agar kejadian seperti dulu tidak terulang lagi. Yang ia butuhkan sekarang hanyalah mencari seorang archmage yang mengerti tentang mana biru ini. Ia yakin bahwa ada petunjuk untuk membentuk mana ini agar menjadi lebih dahsyat dan bisa menghancurkan sebuah kerajaan dalam satu kedipan mata, ya Clarie berharap banyak tentang hal itu.

Clarie tiba-tiba teringat dengan perkataan sang nenek. Saat itu Clarie berusia 10 tahun ia sering mengunjungi kediaman sang nenek atau duchess Callisto terdahulu saat setelah peringatan kematian ibunya yang melahirkan Cley. Saat itu adalah tahun kedua peringatan kematian ibunya ia mengunjungi sang nenek yang dimana rupanya ia juga sedang kehadiran seorang tamu. Clarie yang tidak ingin mengganggu nenek dan tamunya itu memilih untuk meninggalkan kediaman sang nenek. Tetapi disaat itu juga neneknya melihat dirinya yang ingin pulang dan memanggil dirinya.

"Clarie, kemarilah kesini sebentar sayang" panggil duchess Callisto terdahulu yang masih terlihat segar dan sehat, disaat umurnya yang sudah tidak muda lagi.

Tanpa berbasa-basi Clarie menghampiri sang nenek yang masih bersama tamunya itu.

"Clarie sayang, perkenalkan ia adalah seorang Sage dan sekaligus sahabat nenek"

Clarie yang mengerti ucapan neneknya membungkuk mengucapkan salam bangsawan kepada lelaki yang mungkin sedikit lebih tua dari pada sang nenek.

Sage, sage adalah seorang penyihir yang kemampuannya melebihi seorang archmage yang biasanya selalu berada di menara penyihir. Berbeda dengan Archmage yang hanya berada di menara penyihir biasanya para Sage tidak pernah menunjukkan sedikitpun keberadaan mereka dan hanya orang-orang tertentu saja yang dapat menemui mereka. Dikarenakan kekuatan seorang Sage tidaklah main-main, mereka bahkan bisa menggunakan seluruh jenis sihir mulai dari sihir hitam sampai sihir suci yang biasanya hanya para orang terpilih saja yang mendapatkannya seperti seorang Saint atau Saintness. Tidak ada yang dapat menemui sang Sage semudah ini tapi Clarie percaya kepada sang nenek. Dan lagipula orang-orang yang menjadi seorang Sage, tidaklah sembarang orang. Hanya mereka yang mampu mengsummon atau memanggil roh level 4, itu adalah level paling maksimal untuk mengsummon roh dan hanya sedikit saja orang yang dapat melakukan hal itu.

Lelaki tua yang mendapat tatapan dalam dari Clarie seolah mengerti dengan apa yang dipikirkan Clarie ia tertawa kecil.

"Haha... Keturunan Callisto memang selalu membuatku terkagum, biasanya jika ada orang yang bertemu denganku mereka akan sangat terkejut dan menatap tak percaya, tetapi untuk anak seusia-mu mungkin masih belum mengerti nak" 

Clarie hanya diam tidak menanggapi pernyataan sang Sage ia sangat mengerti siapa yang berada dihadapannya ini. Dan ia tahu jika orang dihadapannya ini adalah seseorang yang sangat kuat dan tak terkalahkan. Bahkan jika di bandingkan dengan Saint atau Saintness yang agung di kerajaan Nuvoleon, maka orang yang didepannya inilah tetap yang paling terkuat.

"Kau tahu nak kenapa para Sage tak pernah terlihat Clarie?" tanya sang nenek.

Clarie hanya menggeleng kecil, ia memang tidak tahu memangnya apa yang diketahui oleh anak umur 10 tahun? Yang ada mereka hanya fokus bermain dan belajar saja. Jarang ada anak-anak yang sangat mengenal dunia sihir, jika ada maka anak itu adalah calon pemimpin penyihir menara.

"Merka para Sage berkeliling mencari orang-orang yang mempunyai mana yang istimewa untuk di teliti apakah mana tersebut berbahaya atau tidak, sama seperti nenekmu ini Clarie, tidak ada yang tahu jika aku mempunyai mana bewarna biru pekat, bahkan kakekmu saja tidak pernah tahu kalau nenekmu ini mempunyai mana dengan kekuatan yang sangat kuat ini."

"Clarie, nenek mohon padamu jika kau melihat seseorang terdekatmu yang mempunyai mana yang tidak biasa temui-lah sang Sage ini, nenek mempunyai firasat jika akan ada hal yang besar terjadi" ujar nenek. Clarie hanya menganguk paham. Ia akan mengingat perkataan neneknya karena firasat seorang perempuan itu tidak pernah salahkan?


To Be Continued...

----

11 Februari 2022

-----

Halo guys, saya minta maaf atas terlambatnya update🙏🏻

Bener deh ga sengaja✌🏻 karena tuntutan tugas dan belum lagi harus  belajar ekstra untuk persiapan UTBK. Buat yang lagi ngalamin juga semangaat yaa♡♡ dan semoga bisa lulus di ptn yang diimpikan
Aamiin...

Terima kasih banyak buat yang udah support cerita ini dengan ngevote dan komen.

Sekali lagi terima kasih🙏🏻

See youu♡♡♡

A Savior VillainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang