Part 16: Single Parent

1.5K 55 12
                                    

"NERAKA dalam Pernikahanku"
Author by Natalie Ernison

...

"Kediaman Alexavier & Sharon"

"Welcome home, my honey.." ucap Sharon, menyambut kepulangan Alex.

Alex pun tersenyum, tak seperti ketika ia bersama Diane. Keduanya saling berciuman, ketika Alex baru saja tiba di rumah.

"Aku punya permainan baru." Ucap Alex, lalu mengangkat tubuh Sharon menuju kamar mereka.

Saat bersama, yang ada di otak keduanya hanyalah selangkangan saja. Seakan tiada hari tanpa berurusan dengan selangkangan.

"Alex, ini sangat menggelikan.. hentikan Alex.." keduanya saling bercumbu dan memberikan kepuasan maksimal.

Sharon sebagai seorang wanita pemain senior, tentu saja ia banyak tahu gaya-gaya bercinta yang nikmat dan juga super menggairahkan. Yah, itu sangatlah tepat bagi wanita yang sudah merebut suami wanita lain.

"Daddy, sudah menanyakanku, kapan aku akan memberikannya seorang cucu. Aku sudah tidak sabar untuk itu.." ucap Alex, sembari membelai puncak kepala Sharon.

Namun, entah mengapa.. Sharon terlihat tidak tertarik dengan topik pembicaraan mereka kali ini.

"Apakah kebahagiaan hanya didasarkan dengan anak, anak dan anak!" Tegas Sharon, yang tiba-tiba menaikan nada bicaranya pada Alex. Alex adalah pria yang tidak suka dibentak, apalagi oleh seorang wanita.

"Apakah kau tidak ingin memiliki anak dariku? Atau kau ingin membahas pernikahan lagi denganku?" Tukas Alex yang sudah tersulut emosi. Keduanya masih dalam keadaan telanjang tanpa busana.

"Yah. Sampai kapan kau akan menyembunyikan aku dari anggota keluargamu? Apa kau malu dengan latar belakang keluargaku?"

"Sharon! Kau sudah sangat keterlaluan! Sudah berapa kali kukatakan, aku akan segera membawamu pada keluargaku. Tapi untuk saat ini, aku harus benar-benar mempersiapkan segala kemungkinan yang akan terjadi nanti."

"Diane, yang hanyalah wanita dari keluarga broken home, nyatanya dapat diterima di keluarga Caspian. Lalu, bagaimana denganku.. aku bahkan sudah berkorban banyak untuk hubungan ini, tapi kau.."

"Aku ingin kau hamil, setelah itu kita pikirkan urusan pernikahan kita." Ucap Alex dengan tatapan yang dingin.

"Asshole! Apakah kau ingin aku melakukannya lagi, hamil tanpa adanya ikatan pernikahan? Kau bisa menikahi Diane, dengan menghianatiku. Namun, kau masih tidak bisa menikahiku secara benar. Aku tidak sudi, jika harus lebih rendah dari Diane, si jalang murahan itu!"

Alex mengambil black card dari dompet miliknya dan melemparkannya ke atas tempat tidur.

"Apakah ini cukup untuk biaya konsultasi ke dokter spesialis kandunganmu? Oh, ini tentu saja sangat lebih dari budget, bukan? Pergilah bersenang-senang, rawatlah dirimu agar aku tetap bergairah denganmu." Ucap Alex, tentu saja ucapannya cukup menohok. Tentu saja, bukan Alex namanya, jika tidak memiliki ucapan yang pedas dan menohon seperti biasanya. Wanita manapun, tidak akan tahan pada sikap pria seperti ini, super egois dan bajingan.

"Asshole! Apa maksud ucapanmu!" Sharon lagi-lagi berteriak pada Alex.

"Sharon, Diane adalah wanita yang rutin merawat dirinya, sekalipun dia sangat pasif ketika bercinta. Semua yang kukatakan, Diane selalu menurutiku, walaupun hal itu adalah hal ia benci sekalipun. Bukankah kau ingin lebih tinggi darinya, bukan?" Alex menegaskan, dan kemudian melangkah pergi dari kediaman mereka.

 Bukankah kau ingin lebih tinggi darinya, bukan?" Alex menegaskan, dan kemudian melangkah pergi dari kediaman mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NERAKA dalam PERNIKAHANKU (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang