In The Blanket

1. orientasi

"Jim! Jimin!"

Kakinya terus menelusuri lorong apartemen berharap menemukan sosok yang dicari. Tujuanya terakhir pintu kamar tamu. Tangan putihnya memutar kenok pintu dan menampakan dua insan yang tertidur di atas kasur sambil berpelukan.

Orang jomblo macam Yoongi sudah pasti iri total. Ya salah memang Yoongi nekat cari temenya sampai ke kamar. Lagi pula tigapuluh menit lagi jam pertama bakal mulai dan kawanya ini masih asik cuddle sama pacarnya.

"Jimin! Ada kelas pagi! Udah jam setengah delapan" Teriak Yoongi ngomel.

Jimin bangun dengan paras cantiknya mengucek mata mengepoutkan bibir. Sebal karena paginya di ganggu.

"Eum yaudah tungguin" Ucap jimin dengan nada serak khas bangun tidur.

Sebelum beranjak dari kasur dirinya memberi kecupan kecil untuk sang pacar yang masih tidur nyenyak.

.
.

"Lagi lain kali! Pacar lo usir aja kenapa!" Omel Yoongi.

Kalau sudah main sama pacar jimin suka lupa dunia. Kadang Yoongi sebel bahkan waktu main sama dia aja berkurang.

"Lo bilang gih sama dia langsung"

"Lo kan pacarnya, lagi pula gue gak kenal sama taehyung"

"Iya bawel, udah belom?"

"Udah" Mereka bawa kating sampai yang sudah penuh dengan sampah plastik ke bank sampah di gedung sebelah.

Sudah pasti mereka dapet hukuman karena telat masuk kelas. Bayarannya ya gitu cosplay jadi pemulung dalam sehari.

Setelahnya mereka ngampus seperti biasa. Pulang ngampus Yoongi main ke apart Jimin nonton film bareng. Udah lama banget mereka gak main bareng. Selain sibuk nugas plus kerja temenya yang satu ini juga punya buntut yang kudu di kasih asupan. Maksudnya pacar.

"Huwek! Geli banget nontonya jim" Protes Yoongi.

Ya emang itu recommend dia yang milih gendre thriller ya kudu di tangunh risikonya. Tapi ini beneran senajis itu psychopathnya.

"Lebay you~ pantesan gak ambil kedokteran" Ledek jimin yang asik ngunyah snacknya.

"Sial! Diem!"

FYI mereka itu ngambil jurusan yang sama arsitektur. Kalau Yoongi emang bakat kali jimin lebih ke anak pinter yang iseng ngambil jurusan arsitektur. Biar bisa sekampus dan sekelas sama Yoongi katanya.

"Udah muntahnya?"

"Udah~ gak jamin deh gue besok masuk kampus"

"Masuk! Enak aja! Gue praktek sendiri gitu!"

"Ya kali kali mandiri lah min, masa gue mulu yang lo tinggal" Aduh... Sepertinya Jimin sakit hati. Pas banget target Yoongi nyindirnya.

"Sakit hati gue sama lo gi, bodo amat!"

"Gausah ngambek, jelek. Pacar lo dateng jam berapa?"

"Eung? Harusnya sejam lagi"

"Kalo gitu gue balik deh"

"Kok gitu gi~ sini aja main sama pacar gue"

"Gak ah... Lo tau gue gak gampang deket sama orang"

"Gak asik lo, lagi gue tanya lo kalo dirumah mau ngapain?"

"Kata siapa gue dirumah, gue ada janji juga"

Jimin melirik curiga ke arah Yoongi yang duduk di karpet bulu depan sofa yang dia dudukin.

"Date? Omg! Finally temen gue gak jomblo woy!"

"Apasih dodol, gue acara komunitas"

"Sama yang mana? Yang terakhir itu? Yang satu club basket sama lu kan?"

"Siapa? Juki?"

"Iya yang badanya bagus, tatoan itu!"

"Sus banget! Lo demen ya min? Kok exited gitu"

"Iya kalo ditanya gitu, siapa juga yang gak suka dia"

"Bukan sama dia yang jelas, udah nih gue takut telat bye~"

Jimin melambai pada Yoongi yang berlahan berjalan menjauh dari sofa. Gak lama pacarmya dateng namanya Kim Taehyung anak Teknik Sipil. Apa gak  cocok banget ama Jimin.

"Hai babe" Satu kecupa mendarat di ranjang yang lebih tinggi.

Mereka itu pasangan ter hot di kampus. Taehyung yang mos wanted kampus dan Jimin yang terkenal si boty ramah. Iya boty soalnya Jimin kalo make baju kemana mana berani banget.

"Aku gak bisa lama ya"

"Gakpapa toh tidak merugikan saya"

"Besok jadi makan?"

"Jadi dong masa gak, udah buat janji sama bunda aku tuh"

.
.

Min Yoongi sosok yang lebih pendiem dari Jimin, jutek katanya. Berdua mulu sama Jimin. Kalau kata orang mereka itu kayak orang yang berdiri belakang belakangan.

Iya gak ad miripnya. Kalo Jimin ramah Yoongi jutek. Kalo Jimin lebih terbuka bajunya dia lebih tertutup. Jimin idola kampus kalau Yoongi si kutu buku. Bukan kutu buku sih tapi tertutup anaknya.

Banyak rumor Yoongi deket sama juniornya di club basket kampus. Namanya jeon jungkook. Ya sejujurnya mereka emang deket tapi sebagai kaka adek. Jadi rumor yang beredar itu salah siapa juga yang demen orang galak macam Yoongi.

Bell apart Yoongi bunyi ada orang yang bertamu pastinya. Memang Yoongi sudah tunggu dari tadi. Tamu penting sangat penting malah.

"Hai~" Sapa si cowok yang berdiri di depan pintu.

Begitu masuk ke dalam apart pintu ditutup bibir Yoongi di serang kemudian. Yoongi langsung mendapat ciuman intens dari sosok yang lebih besar dari dia.

Tangan kekar si lelaki menuntun agar Yoongi melingkarkan kaki di pinggang Taehyung. Ciuman terlepas ketika keduanya mulai kehabisan oksigen.

"Lama gak cantik?"

"Eumm lama sih tapi kan lo bakal lebih lama main disini"

"Your mine to night"

Sosok yang sama yang jadi kekasih sahabatnya adalah teman tidur Yoongi. Kim Taehyung.

Setiap orang punya rahasia bukan? Dan rahasia terbesar Yoongi adalah Taehyung.

.....

Gaje

I am sorry for typo

See ya all