Ini adalah cerita tentang Band Fantome Iris saat jalan-jalan di Tokyo setelah konser LR FES. Untuk istirahat sebentar sebelum mereka kembali ke Nagoya dan bekerja lagi seperti biasa. Namun, waktu istirahat yang harusnya menenangkan ini malah membawa mereka pada hal yang tak terduga...
Setelah konser LR FES
"Terima kasih atas kerja kerasnya." kata Felix.
"Terima kasih atas kerja kerasnya." jawab yang lain.
"Haaah, akhirnya selesai juga ya." kata Koharu yang langsung duduk di dekat kipas.
"Iya, aku deg-degan banget." kata Jun.
"Waduh aku langsung dapet tugas aja dari kantor." kata Tomoru yang ngeliat ada pesan dari hp nya.
"Tapi Tomoru, kan itu pesannya belom dibuka." kata Daimon.
"Oh iya ya lupa hehe." jawabnya.
"Makanya dibuka dulu, siapa tau pesan dari calon." celetuk Felix.
"Eeeh calon apa?" tanya Tomoru yang mukanya malu-malu.
"Calon istri." jawab Felix.
"Aaaahh....Felix-san." kata Tomoru yang langsung kelabakan malu-malu.
"Haha, Tomoru kenapa? Kok tiba-tiba jadi salting gitu?" tanya Koharu.
"Tomoru kun udah punya pasangan?" tanya Jun.
"Punya sih belom... cuma mengagumi aja..." katanya.
"Ciee, siapa tuh?" kata Daimon.
"Kalo yang baca ini.... boleh nggak?" tanya Tomoru yang langsung diliatin member lain yang kaget.(silahkan halu manteman)
"Ya udah, buka dulu itu pesannya." kata Felix.
Saat dibuka, ternyata itu adalah pesan dari manager di kantor Tomoru yang bilang dia dikasih libur selama seminggu karena perusahaan lagi ada urusan.
"Akhirnya Tomoru-kun libur juga." kata Jun.
"Akhirnya..." kata Tomoru dengan lega.
"Mau pulang sekarang? Kayaknya kalian udah pada ngantuk." kata Koharu.
"Boleh. Ayo." kata Felix.
Di perjalanan pulang, mereka berlima jalan kaki karena mobil antar-jemput dari komplek AAside lagi mogok gegara kena banjir tadi. Mau gak mau semua member Faniris yang pulang paling terakhir pun pulang dengan jalan kaki. Mana mereka masih pake baju konser mereka yang cetar itu lagi, alesannya karena tas mereka semua ketinggalan di rumah gara-gara Felix yang teledor.
"Kita gak papa nih pake baju konser kita?" kata Jun.
"Gak papa, toh gak ada yang kenal ini sama kita." kata Daimon.
"Kalian enak gak papa, lah kalo gua gimana coba." kata Koharu.
"Eh iya ya. Haru kan bajunya kek gitu." kata Daimon yang sedikit ketawa.
"Apa! Gak usah ketawa. Jangan bikin gua sewot." kata Koharu yang melototin Daimon.
"Ampun nyai." kata Daimon.
Baru beberapa menit mereka berjalan, tiba-tiba mereka berhadapan dengan beberapa orang yang langsung menghalangi mereka. Felix dkk pun kaget karenanya. Salah satu dari mereka menghampiri Felix sambil berkata, "Kalo mau pulang lewat sini, kasih kita cepe! Kalo enggak lu bakal tau akibatnya!"
"Kita gak bakal ngasih ke kalian, dasar tukang palak!" kata Koharu.
"Wah, wah, apa nih? Cewek cantik kok mainnya sama bocah-bocah gini? Norak amat dah pake ginian segala." kata yang badannya paling gede kayak Daimon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Random Story of AAside
De TodoHanya sebatas cerita kegabutan saya yang ngalor ngidul gak karuan. Semoga suka ya sama cerita saya. (Kadang pake seiyu mereka juga). Request cerita tinggal dm aja disini. Terima kasih. Up: Random, kalo authornya lagi ada ide langsung up