Emp4t Sejoly

21

Setelah beres makan dan mengobrol sedikit tentang masalalu, tiba tina Winter merasakan getaran ponselnya yang berada di dalam saku celananya.

Drettr dreett dreett. Pesan dari karina.

Ayang bep😘

"Win."

"Winter."

"Sayang."

"Sayangg."

"Sayanggg."

"Kamu kemana sih kok ninggalin aku pergi? Mana ga bilang lagi."

"ga dibales dong."

"Watiiiii."

"Wat."

"Anak si Jek kemana sih?"

"Kgn."

"Njir ga mempan."

"Kemana sihh."

"Aku nyariin sama Lia tau."

"Bales napa sih."

"Maap sayang baru buka hp, aku lagi di luar bareng Papah bentar lagi pulang kok, ohh iya Ryujin lagi sama aku, bilangin ke ka Lia hpnya modar habis batre."

"Kenapa baru bilang?"

"Tadi pagi kamu tidurnya pules banget jadi ga tega banguninnya.

"Gamau tau pokoknya sekarang harus balik, gatau apa aku kangen?"

"Iyaa ini lagi dijalan ya ampun, aku juga kangen, aduh motor goblok." VN Winter.

"Ihh jangan sambil nyetir Wati nanti jatuh, yaudah kamu nyetir dulu aja jangan main hp, hati hati aku tungguin ya." VN Karina

"Uunncchhhh iya asiapp baby shark." VN Winter.

Setalah beberapa menit berkendara menuju hotel kini Winter langsung menghampiri Kakak kelasnya tersebut.

"Permisi, Neng Winter udah pulang nih, ehh Kak Karina, Lia nya mana?" Tanya Winter yang baru saja masuk ke kamar hotel Karina.

"Ih datang datang nyarinya malah si Lia, gue ga ditanyain?" Ketus Karina.

"Sengaja pingin liat ekspresi cemburunya hehe." Winterpun menghampiri Karina dan duduk di pinggir Karina.

"Dih, maaf bukan tipe yang cemburuan." Saut Karina.

"Hem pret." Ledek Winter.

"Oh iya Kamu udah makan?" Tanya karina.

"Udah, kamu udah belum? Kalau belum aku pesenin McD mau ga?" Ucap Winter.

"Maauuuuu." Jawab Karina semangat.

"Oke, aku pesen dulu." Winter membuka ponselnya dan memesan makanan itu lewat aplikasi.

"Ngapain aja disana?" Tanya Karina.

"Makan, ngobrol, terus ketemu mantan deh." jawab Winter jujur.

"Oh pantes lo gamau bangunin gue." Balas Karina jutek.

"Bukan tipe cemburuan tapi jawabnya kaya gitu huuu." Ledek Winter.