Winter & Ningning

6.2K 623 14
                                    

Winter's side

"Pak udah! Saya capek!"

Winter mengatur nafasnya yang tersengal senggal.

Ia tak bisa menyamakan langkah Jaemin.

"Masa gitu doang capek."

"Gitu doang? Pak, kita udah delapan kilo lari. Saya gak kuat."

Winter menaruh kedua tangannya di pinggang.

"Ya udah, empat kilo lagi sampe rumah kok. Ayo lari kalau saya tiba tiba pingsan gimana?"

Winter memutar bola matanya malas.

Seharusnya ia yang berbicara seperti itu.

"Udah pak. Saya naik taksi aja. Gak kuat."

Keringatnya terus bercucuran di bawah matahari.

Ia merasakan kulit putih nya yang terbakar.

Brukk..

Winter seketika tumbang.

Jaemin yang melihat itu langsung berlari ke arahnya.

"Kim Winter, bangun."

Jaemin menepuk pelan pipi putih yang berubah kemerahan akibat panas nya matahari.

Gak lagi deh bawa ini manusia olahraga. Cepet banget pingsan nya.

"Winter, bangun. Ini di jalanan."

Semua orang yang di jalan melihat keduanya.

Mereka merasa khawatir pada Winter yang pingsan seperti itu.

Mampus lo gue kerjain.

Winter samar samar melihat Jaemin yang begitu khawatir padanya.

Winter membuka matanya.

"Bapak khawatir ya??"

Sudahlah.

Jaemin mendengus kesal terkena jebakan nya.

Winter sengaja mengerjai bos nya itu.

"Ya gimana, kamu pingsan begini. Kalau saya di tuduh yang enggak enggak gimana? Bangun. Lanjut lari. Tinggal empat kilo lagi."

Jaemin memaksa sekertarisnya itu untuk berdiri.

"Pak saya cape. Mau pulang pakai taksi aja."

Jaemin tak mendengarkan alasan apapun.

Ia lanjut berlari lebih dulu meninggalkan sekertaris nya itu.

"NA JAEMIN! GUE CAPEK!"

Winter berteriak begitu lantang memanggil nama Jaemin.

Benar benar tak ada takut nya sama sekali.

Jaemin lagi lagi menghampiri wanita tersebut.

"Saya mau naik taksi."

"Gak ada naik taksi."

Jaemin membantah permintaan Winter.

Winter mendengus.

Ia melihat lihat posisi mereka sekarang.

Ia berdiri dan berlari begitu melihat mini-market yang ada di ujung jalan.

"Kim Winter!"

Jaemin mengejar Winter yang pergi begitu saja.

"Wahh... Mau ini dehh.."

Winter mengambil minuman dingin rasa buah dari kulkas.

Ia juga berjalan jalan mencari makanan.

"Kita mau olahraga bukan mau beli makanan. Tinggalin semuanya."

OUR BOSS {ÆSPAXNCTDREAM00}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang