Special Page
🎁🎁🎁
———————————————
Karina membuka lemari es nya.
Ia mencari bahan makanan namun tak ada satupun.
Hanya ada bir milik Jeno saja di dalam.
Kakinya berlari menuju kamar kembali.
"Pak"
"Iya?"
"Bapak hari ini ada mau pergi gak?"
Jeno menggeleng.
"Bapak mau temenin saya belanja gak?"
"Boleh. Saya siap siap dulu."
Karina tersenyum lalu menutup pintu kembali.
Ia ingin mencatat beberapa barang barang yang nanti akan di beli.
"Karina..."
Karina beranjak dari tempatnya begitu mendengar namanya di panggil.
"Iya pak, ayo berangkat."
Ucap Karina mendatangi Jeno.
"Itu buat apa?"
Tunjuk Jeno pada secarik kertas di tangan Karina.
"Ohh, ini list yang mau nanti di beli. Saya takut lupa kalau udah sampai sana."
Jeno ber oh ria mendengarnya.
Keduanya langsung bergegas pergi menuju market besar yang ada di kota.
———————————————
Jaemin mendorong troli di belakang, sedangkan Winter yang memilih milih makanan.
Ia sesekali melihat beberapa makanan yang menurutnya menggoda.
Seperti makanan ringan.
Ia menyukainya dan itu seperti menarik perhatian nya.
"Winter"
"Iya pak?"
"Saya boleh beli makanan ringan gak? Cemilan? Cokelat? Puding? Es krim?"
Winter tersenyum.
Memangnya siapa yang bisa menolak pesona semua makanan yang di katakan tadi?
Tentu saja Winter tak mungkin menolaknya.
"Boleh boleh. Bapak ambil cemilan, biar saya aja yang ambil bahan makanan. Kita mencar. Ambil yang banyak cemilannya ya pak."
"Ok ok. Saya ambil troli baru lagi."
"Ok pak!!"
Keduanya berpencar.
Winter segera melanjutkan lagi pencariannya.
———————————————
"Giselle, kita gak butuh ini?"
Haechan menunjuk pembersih toilet.
"Engg, boleh deh. Masuk kedalam troli dua ya. Jangan di gabung sama yang makanan."
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR BOSS {ÆSPAXNCTDREAM00}
Подростковая литература"lohh? Kok lo semua pakai cincin? barengan lagi!" "g-gue nikah" "gue sama juga" "gue ikut bae lahh" Sebuah pernikahan yang sangat tiba tiba tanpa melibatkan apapun. Menikah dengan atasan sendiri??? itu adalah sebuah malapetaka bagi ke 4 sekertaris c...
