[✓] Me And You | TaeGyu

Geeky Teacher pt.2

"Siapa dia?! Berani beraninya melarangku memakai baju seperti ini, lagian pacar saja bukan."

BRUUUMMM..

Kecepatan motor itu semakin melaju kencang, membelah jalanan yang tidak begitu ramai.

Beberapa laki-laki yang Beomgyu dahului menatap takjub pada Beomgyu.

Motor bagus dengan laki-laki kecil yang menumpangi motor itu, sudah cukup membuat orang terkagum-kagum. Apalagi kaki kecil yang nampak lucu menaiki motor itu.

Sampai di tempat yang Beomgyu inginkan. Beomgyu berjalan masuk menuju restoran Jepang itu. Sangat ramai hari ini, ya karena di depan ada papan diskon 50% jika mau membeli makanan minimal ₩100.000

Begitupun Beomgyu yang menginginkan diskon hahahaha..

Beomgyu pun memesan seluruh makanan yang di inginkan nya, entah itu salmon, sushi, ramen, semua yang di sukainya ia pesan. Mungkin di meja ini akan penuh makanan Beomgyu.

Matanya menatap dan tangannya sibuk bermain ponsel. Menghela nafas ketika mendapat pesan dari Bubu.

Helaan nafas kembali terdengar, Beomgyu meletakkan kepalanya di lipatan tangannya. Menatap layar ponselnya yang tengah menampilkan pesan dari Bubu.

"Sepertinya aku memang harus fokus dengan belajar ku di bandingkan mendekati Taehyun."

Brumm brumm..

Kepala Beomgyu langsung mendongak menatap ke arah luar restoran, ia mendengar motor Kakaknya, Mark. Jadi Mark mengikuti dirinya pergi?

Suasana yang awalnya tenang mendadak ramai dengan teriakan para gadis. Beomgyu menatap jengkel di sekitarnya, mending tadi memilih tempat VIP agar tidak terganggu dengan ini.

Beomgyu memasang earphone yang ada di lehernya ke telinganya, menyalakan musik dengan keras agar dirinya lebih tenang.

Sett!

Earphone yang terpasang di telinganya terlepas begitu saja. Beomgyu kesal dengan orang di depannya yang melakukan hal tersebut.

"Sialan kau! Kembalikan earphone ku!!"

Setelah mengetahui orang yang melakukannya, Beomgyu terdiam terpaku. Matanya sama sekali tidak lepas dari pandangan orang di depannya.

"Sudah ku bilang jangan memakai pakaian seperti itu saat keluar." Beomgyu mencoba menelan ludah nya, namun seakan tenggorokannya sangat kering, menelannya saja sangat susah.

Orang di depannya berhasil membuatnya terdiam membeku dan tidak bisa berkata apa-apa lagi.

"Kita pesan ruang VIP, Mark ada di luar tengah menjaga restoran ini. Pulang nanti bersamaku." Beomgyu hanya diam dan menuruti kemana tangannya di tarik. Ia masih terpukau dengan orang di depannya.

Sangat berbeda dari orang yang di kenalnya. Sangat tampan, gagah, apalagi tubuh berotot cukup membuat Beomgyu lupa diri.

Masih dengan hal yang sama, Beomgyu tidak lepas memandang orang di sampingnya. Dirinya masih terpukau dengan orang di sampingnya.