Hari itu, ia memantapkan diri untuk mencari kebebasan yang telah ia idamkan sejak lama
Bersama dengan keberaniannya membawanya hingga ke kota tetangga
Dengan tergagap menjawab rentetan pertanyaan calon empunya, harapan kemudian memberinya jawaban
Keesokan hari ia kembali ke kota tetangga, namun kali ini isi lemarinya turut menyertai
Ya, hanya dirinya,keberaniannya, dan barang keperluannya yang hadir di depan toko dengan plang bertuliskan "CV Abdi Tani"
Singkat cerita, layaknya sinetron dengan keajaiban yang sulit dipercaya,gadis yang baru pertama kali melepaskan diri dari lingkungannya itu menjadi adik kesayangan di kalangan pekerja di sana sekaligus mendapat empu yang baik pula padanya
7 bulan berlalu, ia akhirnya menguji dirinya kembali, membawanya terbang ke pulau yang tak disangka ia akan berada di sana dalam kurun waktu yang lama
Lagi lagi hanya dirinya, keberaniannya dan beberapa barang keperluannya
Menapakkan kaki pertama kali hingga tak disangka telah berkeliling kota bersama beberapa orang yang dia sebut teman
Suatu hari, smartphone yang ia genggam menampilkan layar media sosialnya, jarinya terus menggeser ke bawah hingga ia terpaku pada satu foto salah satu temannya di SMP yang ia ketahui bahwa si empu foto tersebut sedang merantau sepertinya, jauh dari kampung halaman.
Foto tersebut menampilkan tiga orang laki - laki yang sedang tersenyum di atas perahu.
Kemudian dalam lamunannya, terbesit pikiran, "Bagaimana bisa seseorang keluar dari lingkungannya, memiliki teman yang bahkan bisa jalan bersama di suatu tempat permainan atau bahkan makan dan bercanda bersama di sebuah restoran? Bagaimana seseorang bisa memulai hal tersebut? Bagaimana caranya kita bisa menemukan hal baru, bercengkrama dengan hal baru bahkan akrab dengan hal baru, padahal itu bukan lingkungan kita?"
Benar, gadis itu gila!
Tak hanya menanyakan hal - hal gila, ternyata ia juga telah melalui semua hal yang ditanyakannya.
Iya. Dia benar - benar gila!
Gadis gila yang tak menyadari dirinya juga merupakan orang hebat seperti yang ada di bayangannya.
Tarakan, 20 februari 2022
Rdf
KAMU SEDANG MEMBACA
SUARA
AventuraBila tak lagi mampu mulut mengucap, bila tak lagi sanggup hati memendam, coretan pena, penyatuan aksara, rangkaian kata demi kata, menjadi kalimat, menjadi paragraf, mengganti lembar demi lembar. Ungkapkan!!! Luluh lantahkan perasaan yang mencekam...
