Selamat membaca.
..
Saat kejadian di kantin itu, inzo langsung membawa raya ke uks, sampai di uks inzo langsung mengambil kotak p3k dan mengobati raya.
"Shh" Desis raya.
"Tahan di-kit" Ucap inzo terbata.
"Selesai".
" Makasih inzo " Ucap raya dengan senyum manisnya.
"Maaf hiks" Balas inzo sambil mendudukkan kepalanya dengan sebuah isakan terdengar.
"Eeh inzo kenapa? " Tanya raya lembut sambil mengangkat kepala inzo.
"Hiks, maafin inzo yang gabisa jaga raya hiks"
"Udahh, hustt jangan nangis inzo gasalah kok" Ucap raya langsung memeluk inzo menyembunyikan kepala inzo di celuk lehernya.
Inzo dengan senang hati membalas pelukan raya.
Setelah beberapa saat mereka melepaskan pelukan itu. "Aya , inzo ngantuk" Ucap inzo dengan nada anak kecil yang terdengar sangat imut bagi raya.
"Ya udah, sekarang inzo naik sini" Suruh raya langsung berbaring dan menepuk kasur di sebelahnya.
Inzo pun naik dan ikut berbaring dan langsung memeluk raya dengan erat menyembunyikan kepalanya di dada raya.
"Aya kita full time pulang sekolah ya? " Ucap inzo di sela² pelukanya.
"Iyaa"
"Janji? " tanya inzo.
"Iya, aya janji" Balas raya sambil tersenyum.
Ywdah sekarang kamu tidur yah katanya ngantuk.
Inzo menganggukkan kepalanya dan langsung memejamkan matanya.
Raya yang minat inzo sudah tertidur tersenyum dan ikut memejemakan matanya menyusul inzo di alam mimpinya.
Kreek
Suara pintu terdengar.
"Emng dasar bucin gatau tempat"
"Udah, jangan ganggu, keluar yok" Ucap akbar langsung menarik tangan yunira.
"Hm".
Mereka adalah leo dkk dan twins y yang ingin melihat kondisi raya di uks, namun mereka malah melihat ke uwwuan antar dua bucin itu.
_____
Sekarang inzo dan raya sedang berada di taman duduk di bawah pohon dengan inzo tidur di paha raya.
Setelah pulang sekolah mereka berdua langsung full time seperti perkataan inzo tadi.
"Aya" Panggil inzo.
"Iya, inzo? " Jawab raya.
"Aya, nanti kalo inzo pergi Aya jangan sedih ya apa lagii nangis".
" Inzo kenapa bilang kaya gitu? " Tanya raya.
"Gapapa, inzo juga gatau kenapa tiba² bilang kaya gitu".
" Owh ya, inzo mau bilang terimakasih sama Aya, karana aya inzo bisa ngerasain apa itu kasih sayang, terimakasih karna Aya hadir di hidup inzo dan buat hidup inzo yang hitam putih jadi lebih berwarna" Ucap inzo sambil tersenyum dan memeluk perut raya.
"Sama-sama, inzo" Balas raya sambil mengelus rambut inzo dengan tangan mungilnya.
"Inzo sayang dan cintaa banget sama ayaa, aya janji yah jangan tinggalin inzo" Lanjut inzo.
"Iya aya janji, inzo juga harus janji sama aya kalau inzo ga akan ninggalin aya oke"
"Inzo gabisa janji karna inzo punya pirasat kalau inzo bakal pergi jauh dari aya"
"Udah, gaboleh ngomong kaya gitu oke".
" Inzo aya mau beli es krim! " Pekik raya melihat penjual es krim yang berada di seberang jalan.
"Iya, ayo kita beli" Ucap aya semangat, langsung menarik tangan inzo.
"Sabar aya" Ucap inzo sambil terkekeh melihat kelakuan raya.
Mereka berdua pun langsung pergi membeli es krim dengan bergandengan tangan.
"Bang es krim nya 2 raya coklat" Pinta aya.
"Siap neng" Ucap abang es krim langsung memberikan pesanan raya.
"Yey makasih bang" Ucap raya sambil melompat² membuat inzo terkekeh.
"Awas nanti jatuh, aku bayar es krim nya dulu oke, kamu tunggu di sini jangan kemana-mana" Titah inzo menyuruh raya tetap di sampingnya.
Raya tak mendengarkan ucapan inzo, dan langsung menyebrang jalan tanpa melihat kiri kanan.
Tiba-tiba datang sebuah truk yang melaju dengan kecepatan penuh.
"AYA AWAS! "
"BRAK! "
______
Bersambung...
Part selanjutnya.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun."
See u next part
follow+vote! 💓
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐐𝐔𝐄𝐄𝐍𝐙𝐀 𝐀𝐑𝐀𝐘𝐀 (𝓗𝓲𝓪𝓽𝓾𝓼)
Teen Fictionbaca. *** Queenza araya. biasa dii panggil raya, sii gadis bar-bar pecinta makanan gratis dan cogan wkwk. sampai ketika terjadi suatu hall yang membuat raya bertasmigrasi ke novel YOU ARE MINE, sebagai seorang FIGURAN gembel yang tak pernah muncul...