Hari sudah malam, sore tadi Kaira dan Delard menghabiskan waktunya untuk keliling Bandung, entah kenapa semenjak berpacaran dengan Delard, keliling Bandung menjadi bagian favorit di hidup nya apalagi jika bersama Delard.
Sekarang kedua nya sedang duduk di pinggir an jalan Braga, melihat kendaraan yang berlalu lalang malam ini, melihat indah nya lampu lampu di Braga itu cukup membuat Kaira bahagia.
"Dulu gue selalu ga setuju sama orang orang yang bilang kalau Bandung itu indah," ucap Delard.
"Tapi sekarang gue percaya," ucap Delard lagi.
Kaira menoleh menatap Delard "karena?"
"Karena ada nya lo,"
Kaira tersenyum manis "bisa aja lo."
"Ra, mamah lo udah tau kita pacaran?" Tanya Delard penasaran.
Kaira mengangguk "iya, gue udah cerita."
"Tau gue ketua geng motor?" Tanya Delard lagi.
Kaira mengangguk.
"Mamah lo ga masalah lo pacaran sama cowo kaya gue?" Tanya Delard.
Kaira menatap Delard dalam "cowo kaya gimana maksud lo?"
"Basanya orang liat gue kan cowo nakal, brengsek, ga bisa di atur." Jelas Delard.
Kaira menatap kekasihnya itu dalam dalam "iya emang kaya gitu, cuman mamah suka sama lo katanya ganteng." ucap Kaira sedikit terkekeh.
"Nilai plus nya ganteng doang gitu?" Tanya Delard membulatkan matanya.
"Engga Delard, gue bercanda. Mama fine fine aja gue pacaran sama lo, ga ada masalah pokonya." Jelas Kaira.
Delard mengangguk mengerti.
"Lard, kemarin gue ngobrol sama Rey." Jelas Kaira.
"Loh bisa ngobrol juga tuh anak," ucap Delard.
Kaira mencubit perut Delard "ih gue serius."
Delard tersenyum melihat ekspresi wajah Kaira kesal karena dirinya bercanda.
"Iya terus gimana, cantik." Delard menatap Kaira seraya tersenyum.
"Kata dia lo itu bukan nya ga suka liat gue ngobrol sama cowo, tapi masalah nya siapa orang nya. Katanya lo tau Andra itu orang nya gimana?." Jelas Kaira dengan bermasuk menanyakan tentang obrolan nya kemarin dengan Rey.
Delard memikirkan hal yang waktu itu terjadi pada nya dan Andra, hal dimana keduanya bertengkar dengan geng nya, Delard berpikir apakah bagus untuk memberi tahu Kaira hal itu.
"Heh, ko malah bengong," ucapan Kaira membuat Delard mengerjap.
"Ya gitu, lo tau kan dia suka sama lo. Pokonya gitu Ra." Jelas Delard berbohong, Delard memilih tidak memberi tahu yang sebenarnya karena takut nya Kaira tidaj percaya dengan ucapan nya dan malah berfikir bahwa Delard mengada ngada.
Kaira mengerutkan keningnya "gara gara itu doang?"
"Iya,"
"Eh gue punya kado buat lo, lupa gue waktu itu." Delard mengambil sesuatu di dalam saku jaket kebanggan venostra itu.
"Nih, buat cewe nya Delard." Delard menyodorkan sesuatu yang masih di bungkus rapih.
Kaira tersenyum menatap Delard seraya mengambil sesuatu yang di pegang Delard itu "apa ini?"
"Buka lah," ucap Delard.
Kaira membuka bungkusan nya, terlihat parfum branded laki laki di dalam nya membuat Kaira mengerutkan keningnya menatap Delard.
KAMU SEDANG MEMBACA
ADELARD [END]
RomanceAdelard Pradipa yang mempunyai jabatan sebagai Ketua Venostra salah satu geng motor terkenal di Bandung. Dia tampan, anak tunggal, kaya raya dan siswa yang terkenal brengsek di sekolah nya. Kesalah pahaman di masa lalu membuat nya memiliki musuh yan...